Juru bicara Satuan Tugas Antisipasi Virus Corona (COVID-19) Kabupaten Langkat, M Arifin Sinaga (Analisadaily/Hery Putra Ginting)
Analisadaily.com, Stabat - Satgas Gugus Percepatan Pencegahan COVID-19 Kabupaten Langkat melaporkan, saat ini 2 Pasien Dalam Pengawasan (PDP), 26 Orang Dalam Pemantauan (ODP), dan 1.556 Orang Tanpa Gejala (OTG).
"Hingga hari ini warga Kabupaten Langkat yang masuk dalam kategori ODP 26 dan 2 orang PDP," kata Juru Bicara Satuan Tugas Antisipasi Virus Corona (COVID-19) Kabupaten Langkat, dr Arifin Sinaga, Jumat (3/4).
Arifin menjelaskan, 1 PDP telah dirawat di Rumah Sakit GL Tobing PTPN II Tanjung Morawa dan 1 lagi dirawat di Rumah Sakit Putri Bidadari, untuk menjalani isolasi. ODP saat ini berjumlah 26 dirawat di rumah sakit rujukan sementara dari total sebelumnya 33 orang, namun 7 orang sembuh dan sudah kembali ke rumah.
Kemudian untuk OTG atau orang sehat yang baru pulang dari luar kota dan luar negeri, totalnya sebanyak 1.556 sedang dikarantina selama 14 hari. Bahkan saat ini 68 orang menjalani karantina di gedung PKK Langkat, selebihnya karantina mandiri.
"Diimbau kepada warga yang baru datang dari luar negeri maupun kedatangan dalam negeri agar memeriksa kondisi kesehatannya di berbagai fasilitas rumah sakit milik pemerintah maupun Puskesmas terdekat," jelasnya.
Sebelumnya Bupati Langkat, Terbit Rencana, meminta kepada masyarakat Langkat untuk memberikan semangat kepada para pejuang kemanusiaan, yakni tim Satgas Gugus COVID-19 terdiri dari Dinkes, Diskominfo, BPBD dan TNI/Polri, yang menjadi garda terdepan melakukan penanganan.
"Mari kita mentaati imbauannya, semua itu untuk kebaikan bersama, jangan ada yang membandel. Mereka bekerja di garda terdepan mempertaruhkan nyawa untuk keselamatan kita," ujarnya.
(HPG/RZD)