Presiden UFC Dana White memastikan pertarungan yang telah ditunggu-tunggu itu akan digelar pada 24 Oktober 2020.

Sebelumnya, ayah sekaligus pelatih pelatih Nurmagomedov, Abdulmanap meninggal di rumah sakit Moskow awal bulan ini karena komplikasi yang berasal dari infeksi Covid-19.

"Ini sangat kasar baginya," kata White kepada CNN Sport sebagaimana dilansir, Selasa (28/7).

"Ayahnya adalah pahlawan baginya, dia mencintai ayahnya, mereka memiliki hubungan yang sangat dekat dan itu sangat sulit baginya," imbuh White.

Ada desas-desus bahwa juara ringan Nurmagomedov mungkin akan pensiun dari olahraga setelah kematian ayahnya, tetapi timnya sebelumnya mengatakan dia akan kembali setelah masa kesedihan.

Meskipun White tidak mengungkapkan lokasi untuk pertarungan, dia mengatakan dia yakin itu akan berlangsung kali ini setelah awalnya dijadwalkan untuk September.

"Ini akan terjadi, katakan di sini sekarang. Pertarungan itu akan terjadi," katanya.

Karena pandemi yang sedang berlangsung, White mengorganisir pertarungan UFC di Pulau Yas di Abu Dhabi untuk menjadi tuan rumah.

Antara 11 Juli dan 25 Juli, 'Fight Island' menyelenggarakan serangkaian pertandingan, termasuk kemenangan Kamaru Usman atas Jorge Masvidal untuk mempertahankan mahkota kelas welternya di UFC 251.

Seyogyanya Nurmagomedov juga akan bertarung dengan Tony Ferguson awal tahun ini, tetapi pertarungan dibatalkan karena pandemi.

Petarung Rusia itu telah siap untuk melawan Ferguson lima kali sejak Desember 2015, tetapi pertarungan tidak pernah terjadi karena cedera atau sakit.

Gaethje menggantikan Nurmagomedov dan bertarung melawan Ferguson pada Mei, mengalahkannya di ronde kelima untuk mengamankan gelar ringan sementara.

(BR)