Ketua KNPI Sumut Ajak Pemuda Dukung Program 5M

Ketua KNPI Sumut Ajak Pemuda Dukung Program 5M
Katua DPD KNPI Sumut, El Adrianshah, menyerahkan bantuan masker kepada sejumlah OKP (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Setelah hampir satu tahun merebaknya virus corona (Covid-19) di Indonesia, masih belum menunjukkan tanda-tanda berkurangnya jumlah orang yang terpapar, termasuk di Sumatera Utara.

Guna mencegah penularan Covid-19, pemerintah menekankan protokol kesehatan melalui program 3M yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Protokol Kesehatan ini diharapkan bisa memutus mata rantai penyebaran Covid-19 sehingga pandemi bisa berakhir.

Namun sejak pemerintah menerapkan new normal bulan Juli tahun lalu, masyarakat sudah kembali aktif lagi meskipun dengan pembatasan-pembatasan.

Meski demikian, penerapan new normal dengan melaksanakan protokol kesehatan tidak cukup dalam menahan laju jumlah orang yang terpapar Covid-19. Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menerapkan program 5M yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilisasi.

Penerapan program 5M tersebut mendapat tanggapan positif dari Ketua DPD KNPI Sumatera Utara, El Adrianshah.

Dukungan terhadap program 5M pun disampaikan El dalam silaturahmi bersama OKP yang bernaung di bawah DPD KNPI Sumut, seperti Garuda KPPRI Sumut, Bakorda Fokusmaker Sumut, GM Gakari Sumut dan AMII Sumut.

Dalam kesempatan itu El mengatakan bahwa Covid-19 sampai hari ini belum menunjukkan tanda-tanda akan melandai.

"Kita pun tidak tahu kapan akan berakhir. Oleh karena itu, sejak new normal diberlakukan, masyarakat diperbolehkan beraktivitas meski dengan menerapkan protokol kesehatan. Saya sebagai Ketua DPD KNPI Sumatera Utara bersama elemen pemuda di Sumatera Utara sangat mendukung implementasi program 5M dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilisasi," kata El Adrianshah, Kamis (11/2).

"Saya juga mengajak masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan dalam setiap aktivitasnya. Mari kita menjaga diri kita dan keluarga serta orang-orang yang kita sayangi agar terhindar dari Covid-19. Saya mengajak kepada seluruh elemen pemuda untuk membantu pemerintah mensosialisasikan gerakan 5M ini kepada seluruh masyarakat," imbau El.

Dalam dialog yang berlangsung santai dan ringan tersebut juga hadir sejumlah pengurus DPD KNPI Sumatera Utara seperti Syaiful Amri, Mahmudin, Hamzah Sinaga, Suwardi dan Saut Sagala.

Sedangkan dari OKP hadir Hasnan Said (Ketua AMII Sumut), Janun Kesuma (Wakil Ketua GM Gakari Sumut), Muhammad Yamin Daulay (Ketua Bakorda Fokusmaker Sumut), Budi Nasution (Sekretaris Garuda KPPRI Sumut) serta sejumlah pengurus dari masing-masing OKP.

Ketika ditanya sejauh mana implementasi dukungan pemuda dalam penerapan prokes di KNPI dan organisasi kepemudaan, El mengatakan bahwa DPD KNPI Sumut sejak awal berkomitmen kuat dalam mendukung dan mensosialisasikan prokes yang telah ditetapkan pemerintah.

"Dalam setiap kegiatan yang diselenggarakan, baik oleh DPD KNPI Sumatera Utara, DPD KNPI kabupaten/kota dan DPK kecamatan wajib menjalankan protokol kesehatan, jika tidak maka kami tidak akan izinkan," ucap El.

El menambahkan bahwa pemuda harus menjadi contoh dalam menerapkan protokol kesehatan. Dia tidak ingin elemen pemuda memberikan contoh yang tidak baik.

"Covid-19 ini masalah bersama, bukan hanya masalah pemerintah. Kita tahu pemerintah sudah berjuang agar pandemi berakhir, namun masyarakat juga harus ikut membantu pemerintah dengan menerapkan protokol kesehatan," tukas El.

Sementara Ketua AMII Sumut, Hasnan Said, mengapresiasi langkah-langkah yang dilakukan oleh DPD KNPI Sumut.

"Saya sangat berterima kasih atas terselenggarannya pertemuan ini sehingga bisa bersilaturahmi dengan Ketua El. Kami menyambut positif langkah-langkah Ketua El yang berkomitmen mengkampanyekan kepada masyarakat agar menerapkan protokol kesehatan di masa pandemi ini. Kami berharap Pemerintah Provinsi Sumatera Utara bersinergi dengan pemuda dalam menghadapi pandemi ini," ujarnya.

Muhammad Yamin Daulay, Ketua Bakorda Fokusmaker Sumut mengatakan bahwa perlu ada program-program yang digagas pemuda dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Menurutnya jika langkah-langkah penanganan secara kesehatan sudah sangat maksimal, maka perlu ada langkah secara ekonomi buat masyarakat yang terdampak, terutama bagi keluarga yang sangat bergantung pada penghasilan harian.

"Ke depan perlu dibentuk lembaga teknis yang berfungsi untuk merespon situasi terkini khususnya situasi bencana baik disebabkan alam maupun non alam," kata Yamin.

Terhadap usulan tersebut, El mengucapkan terima kasih dan akan dirumuskan dengan pengurus DPD KNPI Sumut.

"Terima kasih atas masukan dan usulannya. Hal ini akan menjadi kajian kita bersama nantinya," ujar El.

Pada kesempatan itu, El juga menyerahkan bantuan masker kepada seluruh OKP yang hadir hasil kerja sama dengan BPPD Provinsi Sumatera Utara.

(EAL)

Baca Juga

Rekomendasi