Insiden kecelakaan yang merengut nyawa tersebut terjadi sekitar pukul 15.30 WIB, di Jalan Banda Aceh-Meulaboh, Desa Pulot, Kecamatan Leupung, Kabupaten Aceh Besar, atau tepatnya di depan penjual ikan asin.

Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Aceh, Kombes Pol Dicky Sondani, ketika dihubungi, membenarkan insiden laka lantas tersebut. Kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut mobil Mitsubishi Dum Truk dengan Nomor Polisi BL 8848 AD kontra sepeda motor Suzuki Satria F Nomor Polisi BL 6704 A.

Kedua korban meninggal dunia adalah pengendara dan penumpang sepeda motor Suzuki Satria F BL 6704 A atas nama Muhammad Rayyan Alfa (27 tahun) dan Muhammad Faizan Alfa (24 tahun). Keduanya mahasiswa kelahiran Banda Aceh dengan alamat di KTP Desa Mekar Bakti, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang.

Sementara pengemudi mobil Mitsubishi Dum Truk BL 8848 AD bernama Ikhlas (42 tahun), warga Desa Lampaseh Krueng, Kecamatan Montasik, Aceh Besar, selamat dan tidak mengalami luka dalam kecelakaan tersebut.

"Dua mahasiswa pengendara dan penumpang sepeda motor meninggal dunia, sementara sopir pengemudi Dam Truk selamat. Sedangkan nilai kerugian materi sekitar Rp 3 juta," ujar Kombes Pol Dicky Sondani.

Dirlantas mengungkapkan kronologis kejadian kecelakaan tersebut. Awalnya mobil Mitsubushi Dum Truk melaju dari arah Meulaboh menuju arah Banda Aceh, sedangkan sepeda motor Suzuki Satria F melaju dari arah Banda Aceh menuju Meulaboh.

Setibanya di TKP pengemudi mobil Mistusbishi Dum Truk terkejut melihat sepeda motor Suzuki Satria F yang sedang melaju di tengah jalan, sehingga sopir pengemudi mobil membanting setir dan mengelak ke kanan.

Kemudian mobil melaju ke lajur kanan dari arah Meulaboh menuju Banda Aceh, sehingga sepeda motor Suzuki Satria F menabrak ban bagian belakang sebelah kiri mobil, hingga pengendara dan penumpang sepeda motor terpental ke atas badan jalan, dan meninggal dunia di lokasi.

(MHD/RZD)