Juara MasterChef Indonesia Season 8, Jesselyn Lauwreen (Analisadaily/Reza Perdana)
Analisadaily.com, Medan - Juara MasterChef Indonesia Season 8, Jesselyn Lauwreen, pulang kampung ke Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut). Di kampung halamannya, Jesselyn disambut penuh suka cita oleh keluarga dan kerabat.
Pihak keluarga juga mengadakan acara syukuran atas kemenangan Jesselyn pada ajang MasterChef Indonesia Season 8. Syukuran dilaksanakan di Lantai 2 Restoran Miramar, Jalan Pemuda, Kelurahan Aur, Kecamatan Medan Maimun.
Syukuran dilakukan dengan cara berbagi kepada puluhan anak yatim piatu. Selain itu, syukuran juga dilakukan di Mencari Kopi, Jalan Sunggal, dengan membagi-bagikan sembako kepada puluhan warga kurang mampu, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
“Aku baru sampai Medan dari Jakarta. Keluarga siapkan syukuran, berbagi dengan anak-anak yatim piatu. Saya dengan senang hati berbagi, semoga ini adalah langkah pertama saya untuk terus berbagi ke depan,” kata Jesselyn, Rabu (15/9).
Jesselyn turut mengucapkan terima kasih kepada keluarga yang menjadi motivasi sehingga bisa menjuarai MasterChef Indonesia Season 8. Terima kasih juga disampaikannya kepada teman-teman terdekat, dan masyarakat yang telah memberi dukungan.
“Untuk anak-anak muda, khususnya di Kota Medan, saya yakin, semuanya itu ada kesempatan kalau berjuang dan selalu ingin belajar, pasti ada jalannya,” ujarnya.
Didekasikan untuk Oma
Juara MasterChef Indonesia Season 8, Jesselyn Lauwreen (Analisadaily.com/Reza Perdana)
Jesselyn juga mengatakan, kemenangan ini salah satunya didedikasikan untuk Oma Juliet, yaitu neneknya. Karena, Oma Juliet ingin ke depan Restoran Miramar lebih berkembang lagi dari sekarang.
“Aku sangat salut dengan Oma. Dari kemenangan aku ini, aku sangat banggain Oma, karena dia (Oma) ingin Miramar ini lebih berkembang lagi. Kemenangan ini salah satunya didedikasikan untuk Oma,” ungkapnya.
Rasa Gembira Oma
Juara MasterChef Indonesia Season 8, Jesselyn Lauwreen, foto bersama Oma Juliet dan Opa Tamin (Analisadaily/Reza Perdana)
Oma Juliet sendiri merasa gembira dan senang karena cucunya, Jesselyn Lauwreen, berhasil juara 1 di MasterChef Indonesia Season 8. Menurutnya, Jesselyn adalah cucu yang tidak pernah diajari masak, namun saat berumur 18 tahun malah belajar sendiri.
“Umur 18 tahun, baru dia mulai belajar masak sedikit-sedikit, sekolah ke Bangkok, lalu ke Paris. Lalu dia pulang, daftar sendiri ikut MasterChef. Saya sebagai nenek, juga enggak tahu dia bisa sampai juara. Berkat tuhan, juara. Kami tahu dia ikut, tapi enggak sangka juara 1,” ucapnya.
“Dia (Jesselyn) lahir di Medan, dan juara mewakili Medan. Saya sebagai nenek gembira luar biasa. Harapannya, ke depan Jesselyn mau lebih giat belajar dan lebih pintar, dan bisa buka restoran,” tandasnya.
(RZD)
