Lokakarya tersebut menghadirikan sejumlah narasumber berkompeten, yakni Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Yudi Hilmawan, Kadis Pendidikan, Timur Tumanggor, anggota DPRD Deliserdang, M Darwis Batubara, Orta Sekdakab, Syahrul dan Kepala Bidang (Kabid) Guru Tenaga Pendidikan dan Kependidikan (GTK) Disdik Deliserdang, Jumakir.

Ketua IPI Deliserdang, Poniman Adyanto menjelaskan, lokakarya bertujuan untuk membangun kebersamaan merumuskan permasalahan yang dihadapi para penilik di Deliserdang sekaligus mencari solusi dari permasalahan tersebut.

Sejalan dengan tema yang diusung ada 3 konsentrasi yang ingin dirumuskan dari lokarkarya tersebut yakni, kompetensi, martabat dan kesejahteraan para penilik di Deliserdang. Dari 3 konsentrasi tersebut mengerucut kepada martabat dan kesejahteraan penilik. Substansi martabat mengarah kepada kapasitas penilik tersebut ketika menguasai tugas pokok dan fungsinya (tupoksi) selaku pembina dan pembimbing, maka martabatnya akan tercapai.

Terkait dengan kesejahteraan para penilik, harus diakui uang bukan segala-galanya, namun tanpa uang juga tidak bisa terdukung. Karena itu, upaya dalam menyejahterakan para penilik terus dilakukan IPI secara organisasi termasuk lewat rumusan dari lokakarya agar ada perhatian khusus bagi para penilik.

Diakuinya, jumlah penilik di Deliserdng tidak sebanding dengan jumlah ideal atau kebutuhan. Idealnya, setiap kecamatan di Deliserdang harus memiliki 6 penilik. Deliserdang sendiri memiliki 22 kecamatan dengn kebutuhan keseluruhan sebanyak 132 penilik.

Faktanya saat ini jumlah penilik hanya 43 orang. Kondisi itu semakin berkurang dengan 4 penilik lainnya yang akan masuk masa pensiun per Desember 2021 mendatang sehingga jumlah penilik bakal semakin berkurang.

“Kita sangat kurang sekali penilik. Per saat ini jumlah 43 orang. Itu pun nanti akan pension 3 orang per Desember,” jelas Poniman.

Kepala Dinas Pendidikan Deliserdang, Timur Tumanggor, yang juga tampil sebagai salah satu narasumber berharap, apa yang menjadi permasalahan dan harapan dari penilik di Deliserdang mendapat rumusan serta solusi ideal.

Selain mengucapkan Dirgahayu ke-15 IPI khususnya di Deliserdang, Timur berharap, penilik yang tergabung dalam IPI bisa bersinergi terus untuk ikut meningkatkan kualitas serta kemajuan pendidikan di Kabupaten Deliserdang.

(AK/RZD)