Pemandangan Sirkuit Internasional Shanghai sebelum balapan pada 14 April 2019. (Reuters/Aly Song)
Analisadaily.com, Shanghai - Formula One mengumumkan pada Sabtu (6/11), Grand Prix China di Shanghai, yang akan absen dari kalender untuk tahun ketiga berturut-turut pada 2022 karena pandemi Covid-19, telah memperpanjang kontraknya hingga 2025.
Perlombaan pertama kali diadakan pada tahun 2004 dan China dipandang sebagai daerah pertumbuhan penting untuk olahraga.
"Ini adalah berita bagus untuk semua penggemar kami di China dan kami senang mengumumkan perjanjian ini yang akan membuat kami balapan di Shanghai hingga 2025," kata kepala eksekutif Formula One Stefano Domenicali dilansir dari Reuters dan Channel News Asia.
"Kemitraan kami dengan promotor Juss Sports sangat kuat dan kami berharap dapat melanjutkan kemitraan jangka panjang. China akan dikembalikan ke kalender segera setelah kondisinya memungkinkan dan kami berharap dapat kembali bersama para penggemar sesegera mungkin," ujarnya.
Balapan Asia lainnya di Australia, Jepang dan Singapura juga telah dibatalkan selama dua musim terakhir karena pandemi tetapi akan kembali dalam apa yang akan menjadi rekor 23 balapan kalender tahun depan.
Musim 2022 menandai dimulainya era baru, dengan perubahan aturan besar, dan akan dibuka di sirkuit Sakhir Bahrain pada 20 Maret.
(CSP)