"Tim SAR gabungan menemukan satu orang korban bernama Khairumi (22) pada Senin (13/12) sekitar pukul 18.00 WIB di Desa Sikelang Kecamatan Penanggalan berjarak sekitar 25 KM dari LKP," kata Humas Kantor SAR Medan, Sariman Sitorus, Selasa (14/12).

Sariman menuturkan, saat ditemukan korban langsung dievakuasi dan dibawa ke RSUD Subulussalam guna identifikasi, selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga dan dibawa ke rumah duka.

"Tim Rescuer Kantor SAR Medan kembali melanjutkan pencarian hari ketiga pascakejadian mobil masuk jurang dengan tambahan kekuatan personel dari Pos SAR Kutacane, selanjutnya pencarian hari ini kembali dilakukan dengan menuruni tebing sungai menggunakan tali dengan teknik Lowring (Rafeling)," tambah Sariman.

Diberitakan sebelumnya, pada Minggu (12/12) sekitar pukul 05.00 WIB, minibus travel yang dikemudikan Arman (50) membawa 6 orang penumpang berangkat dari arah Subulussalam menuju Medan.

Setibanya di lokasi, tepatnya di Dusun Buluh Didi, Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Sitellu Tali Urang Jahe, Kabupaten Pakpak Bharat, pengemudi mobil diduga mengantuk sehingga mobil yang dikemudikannya oleng ke kanan jalan dan masuk ke dalam jurang Lae Kombih.

Adapun korban yang belum ditemukan berada di dalam mobil nahas tersebut adalah Arman Yusuf merupakan sopir, Muhammad Amri Lubis (30), Fitri Elfirati (26), Tata Agusnianti (22), Sudarseh (68), dan Masdi (49).

(JW/RZD)