Singapura Buka Pameran Eksplorasi Kesenjangan Gender

Singapura Buka Pameran Eksplorasi Kesenjangan Gender
Pameran Lives of Women berlangsung mulai Selasa 18 Januari hingga 1 April 2022. (Singapore Council of Women’s Organisations)

Analisadaily.com, Singapura - Pameran bertajuk The Lives Of Women: What Will Life Be Like For Women In Singapore In 2050?, bertujuan mendorong pengunjung untuk berpikir tentang kesenjangan gender di Singapura dan apa yang dapat mereka lakukan membantu menutupnya selama 30 tahun ke depan.

“Isu-isu yang disentuh pameran ini termasuk beban pengasuhan yang harus ditanggung banyak perempuan, dan tantangan yang dihadapi perempuan di tempat kerja,” kata Presiden Dewan Organisasi Wanita Singapura (SCWO), Junie Foo dilansir dari Channel News Asia, Selasa (18/1).

“Banyak wanita perintis kami harus mengatasi prasangka dan hambatan lain untuk mencapai impian mereka. Mereka bertahan, dan dengan melakukan itu mereka membuka jalan bagi generasi perempuan masa depan untuk lebih mampu mewujudkan potensi penuh mereka,” tambahnya.

Pameran ini bagian dari rangkaian tiga bagian yang diselenggarakan inisiatif Hall of Fame Wanita Singapura SCWO, yang menyoroti kontribusi dan pencapaian wanita sepanjang sejarah Singapura.

Pertama pada 2018 meliput kehidupan perempuan Singapura sebelum kemerdekaan, sedangkan pameran kedua pada 2019, mengeksplorasi kehidupan pascakemerdekaan. Pameran ketiga, yang ditunda pada 2020 karena pandemi, menyoroti isu dan tren yang akan berdampak pada wanita Singapura dalam 30 tahun ke depan.

Yang terakhir ini berlangsung pada Selasa 18 Januari hingga 1 April 2022.

Sorotan dari pameran ini termasuk papan pesan dan kuis “interaktif” di mana pengunjung dapat merenungkan pilihan hidup mereka, menulis visi mereka tentang seperti apa seharusnya hidup bagi wanita Singapura pada tahun 2050, dan terinspirasi oleh kehidupan wanita di Hall of Ketenaran, termasuk Presiden Halimah Yacob dan artis perintis Singapura Georgette Chen.

“Kami berharap pameran ini akan mendorong orang untuk terus berpikir dan berbicara tentang masalah ini, dan terutama untuk memikirkan apa yang dapat mereka lakukan sebagai individu untuk membantu mengubah pola pikir tentang peran gender dan membawa perubahan yang kita butuhkan jika perempuan dan laki-laki benar-benar untuk menjadi setara di masyarakat kita,” kata Foo.

Pameran The Lives of Women dibuka Selasa (18 Januari) di The Concourse @ National Museum of Singapore, mulai pukul 10 pagi hingga 7 malam setiap hari. Penerimaan gratis.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi