Sidang paripurna dengan agenda pendapat akhir fraksi yang digelar di gedung dewan, Selasa (21/6) (Analisadaily/Emvawari Candra Sirait)
Analisadaily.com, Tarutung - DPRD Kabupaten Tapanuli Utara mengesahkan dan menyetujui Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Tahun Anggaran (TA) 2021 menjadi Perda, pada sidang paripurna dengan agenda pendapat akhir fraksi yang digelar di gedung dewan, Selasa (21/6).
Fraksi Golkar dalam pendapat akhirnya yang dibacakan Joni Tombang Marbun menyoroti masih adanya pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) yang jarang masuk kantor dan kinerjanya tidak becus.
"Untuk itu sebaiknya diganti dengan pemimpin yang lebih baik," tandasnya.
Namun di sisi lain, Golkar juga menyoroti dan mendorong agar pemerintah daerah (Pemda) lebih ekstra keras mendapatkan anggaran pembangunan, sehingga rencana visi-misi ke depan bisa tercapai.
"Dapatkan anggaran pembangunan supaya rencana lima tahunan visi-misi bupati dan wakil bupati bisa tercapai," ujarnya.
Fraksi Nasdem dalam pendapat akhir yang dibacakan Mauliate Sitompul menyoroti objek wisata Kampung Nenas di Sipahutar, yang sejak diresmikan sampai saat ini tidak ada aktivitas yang mendukung perekonomian masyarakat.
"Kami tidak melihat adanya aktivitas yang mendukung perekonomian masyarakat, karena lokasi tidak mempunyai daya tarik," katanya.
Mauliate menambahkan, berdasarkan informasi yang mereka terima, kontrak kesepakatan dengan pemilik lahan yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata masih bermasalah dan belum menempuh jalur penyelesaian.
"Kami menyarankan supaya permasalahan tersebut secepatnya diselesaikan," sebutnya.
Bupati Taput, Nikson Nababan, dalam sambutannya yang diwakili Wakil Bupati, Sarlandy Hutabarat, mengepresiasi dan berterima kasih kepada DPRD Taput yang telah menyelesaikan pembahasan Ranperda LKPJ.
Sarlandy juga mengatakan, seluruh pandangan, saran, dan pendapat akhir yang disampaikan seluruh fraksi akan dijadikan sebagai masukan.
"Seluruh pemandanganan umum tanggapan, saran dan pendapat akhir fraksi-fraksi ini akan kami jadikan sebagai masukan yang berharga dan bahan pertimbangan bagi eksekutif yang diandasi prinsip kebersamaan," tandasnya.
(CAN/RZD)