Pada Pemilu legislatif lalu jumlah perolehan kursi DPRD Medan 10 kursi, untuk DPRD Sumut dapil Medan 4 kursi dan DPR-RI 2 kursi.

Demikian Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut Rapidin Simbolon dalam arahannya saat membuka Rapat Kerja Cabang (Rakercab) III Pemenangan Pemilu 2024 DPC PDI Perjuangan Kota Medan di Tiara Convention Centre Medan, Sabtu (29/10).

"Saya optimis ini terlaksana mengingat saat ini Ketua DPRD Medan dan Walikota Medan merupakan petugas partai dari PDI Perjuangan. Saya yakin tidak begitu sulit melipat gandakan jumlah kursi legislatif ke depannya," ujar Rapidin sembari berpesan agar kader terus berjuang dan tidak mengeluh.

"Kita memang ditakdirkan berjuang tidak pernah mengenal lelah dan tidak pernah kita untuk mengeluh demi kemenangan partai," ungkapnya.

Ia mengakui kader PDI Perjuangan Kota Medan sangat militan.

"Saya yakin dengan kemampuan kita, kader-kader yang cukup militan, kita punya walikota kita punya Ketua DPRD, saya rasa kita tidak terlalu susah menjadi pemenang Pemilu di Kota Medan," tegasnya.

Sebelumnya, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Medan Hasyim, sebagai dalam sambutannya menargetkan 14 kursi di Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 mendatang.

Seperti diketahui pada Pileg 2019 lalu, DPC PDI Perjuangan Kota Medan berhasil memperoleh 10 kursi legislatif.

Hasyim menegaskan target ini akan tercapai bila semua elemen tiga pilar saling mendukung, bekerja sama, gotongroyong dan solid bergerak melakukan kerja-kerja politik menemui masyarakat dan konstituen.

Ia menyatakan memghadapi Pemilu 2024 mendatang, DPC PDI Perjuangan Medan optimis partai banteng moncong putih ini akan kembali berlari sekencang-kencangnya untuk menang.

"Kita mesti yakin akan menang hattrick sekuat apapun tantangan politik yang dihadapi, banteng pantang mundur. Kita akan tetap maju dengan politik yang santun dan berperadaban," tegasnya.

Tampak hadir para pengurus DPD PDI Perjuangan Sumut di antarannya Wakil Ketua Brilian Moktar, para pengurus DPC PDI Perjuangan Kota Medan di antaranya Sekretaris Roby Baris, Wakil Sekretaris Riana, Bendahara Boydo HK Panjaitan dan lainnya, Walikota Medan M Bobby Nasution, perwakilan pengurus dari PKS, Sekretaris DPC PPP Kota Medan M Ikbal Daulay, perwakilan Partai Demokrat, PSI dan lainnya.

Hasyim mengatakan konsolidasi internal partai dilaksanakan dengan baik. "SK pengurus ranting dan anak ranting sudah kami terbitkan secara berkala sesuai dengan kelengkapan berkas dari PAC," imbuhnya.

Kemudian, telah melaksanakan agenda pendidikan kader pratama yang diikuti seluruh perwakilan PAC, badan, sayap partai dan melaksanakan pendidikan politik wawasan kebangsaan serta pelatihan fisik baris berbaris terhadap Satgas PDI Perjuangan Kota Medan.

Sementara itu, Walikota Medan, M Boby Afif Nasution yang saat itu bertindak sebagai petugas partai mengaku bangga menjadi salah satu kader PDIP. Walikota Medan itu menyebut, banyak ilmu yang diperolehnya setelah bergabung dengan partai. "Saya sangat mengapresiasi dan sangat bangga tentunya saya hari ini hadir di ruangan ini, bisa berdiri di sini dan bisa menggunakan baju PDI Perjuangan suatu kebanggaan bagi saya," paparnya.

Bobby mengaku bangga karena selama menjadi kader PDIP, banyak ilmu yang didapatkannya saat mengikuti sekolah partai. Seperti cara bekerja yang baik dan efektif, hal itu selalu disampaikan Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dalam forum sekolah partai tersebut.

Hal itulah yang kata Bobby yang menjadi alasan sehingga dia mengaku bangga memakai baju PDI Perjuangan dan banyak ilmu yang dia dapatkan selama jadi kader PDIP.

"Karena itu lah saya bilang saya bangga bisa hadir di sini, bisa berdiri di sini dan memakai baju ini, dan berhasil mendapatkan ilmu-ilmu yang selama ini diajarkan oleh PDIP," tutupnya.

(ARU/JG)