Setibanya di Pasar Kamu, Bupati Deliserdang didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Deliserdang, Timur Tumanggor, para asisten, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan lainnya disambut Camat Pantailabu, Rahmat Azhar Siregar, beserta Muspika; Kepala Desa Denai Lama, Parnu beserta perangkat desa; Pendiri Pasar Kamu, Dedy Sofyan, langsung diajak 2 pemandu wisata lokal untuk berkeliling sekaligus menjelaskan apa-apa saja yang ada di dalam Pasar Kamu.

Seperti yang terlihat, Pasar Kamu layaknya pasar tradisional yang menjajakan penganan atau jajanan tempo dulu dengan dominasi kuliner Melayu dan Jawa, sesuai mayoritas suku di Kampong Lama, sebelum dinamakan Desa Denai Lama.

Di pasar kuliner seluas 1 hektare itu, kita bisa menemukan jajanan pasar yang susah ditemukan di daerah perkotaan, diantaranya gatot, tiwul, dodol, grontol, apem gula merah, kue rasida, kue dangai, kue kekaras, kue lempeng torak, kue pulut panggang, dan kue makmur.

Pasar Kamu hanya buka pada hari Minggu, mulai pukul 07.00 WIB sampai 11.00 WIB. Wisatawan yang ingin ke Pasar Kamu harus betul-betul memperhatikan waktu operasional tersebut supaya tidak kehabisan makanan dan minuman khas dari Deliserdang.

Ashari berkesempatan menukar uang dengan koin yang diberi nama Tempu, yaitu potongan tempurung kelapa berukir dan dibentuk menyerupai koin. Tempu ini menggantikan uang sebagai alat transaksi jual beli.

Selain bekeliling dan melihat isi di Pasar Kamu, Ashari juga mendatangi beberapa pedagang yang sedang bertransaksi sekaligus membeli jajanan pedagang menggunakan Tempu, mencicipi jajanan sekaligus juga menanyakan tentang jajanan yang dijual.

Di tempat ini juga, beberapa kali Ashari diajak pengunjung untuk berswafoto, sesekali menanyakan kepada pengunjung tentang daerah asal, bagaimana tanggapannya tentang Pasar Kamu. Di tempat ini juga, Ashari bernyanyi bersama pengunjung yang diiringi musik keroncong.

Menurut Bupati Deliserdang, Ashari Tambunan, Pasar Kamu ini merupakan pasar masyarakat terbaik di dunia versinya.

"Saya telah menyaksikan betapa luar biasanya Pasar Kamu ini, layak didatangi dan dikunjungi. Di sini kita bisa melihat bagaimana sesungguhnya masyarakat Deliserdang itu berinteraksi satu dengan lain, ditambah dengan kesantunannya , keguyubannya, keramatamahannya. Dan di tempat ini juga mendapat pengalaman tentang berbagai jenis makanan, minuman yang kesemuanya adalah khas Deli Serdang," kata Ashari.

Dia berharap ke depannya pasar ini bisa eksis dengan menjaga dan meningkatkan pelayanan yang lebih baik.

"Pemkab Deliserdang memberikan dukungan sepenuhnya agar keberadaan pasar ini menjadi contoh bagi kelompok masyarakat lainnya yang tersebar luas di 380 desa dan 14 kelurahan bagaimana sebuah kawasan itu dikelola dengan sungguh-sungguh dengan memanfaatkan semua potensi masyarakat itu sendiri pasti akan bisa memberi hasil yang baik," harapnya.

(REL/RZD)