"MTQ tahun ini sangat luar biasa, hadir juga teman-teman dari DPRD Deliserdang, bahkan yang lewat Dapilnya pun hadir," kata Ketua DPRD Deliserdang, Zakky Shahri, saat sambutan MTQ ke-56, di Lapangan Bola Kaki Desa Saentis, Kecamatan Percut Sei Tuan, Selasa (14/3).

Zakky yang saat itu langsung menyebut satu per satu anggota DPRD Deliserdang yang hadir, yakni dari Daerah Pemilihan (Dapil) VI meliputi Kecamatan Percut Sei Tuan dan Batang Kuis, Misnan Al Jawi (Fraksi PPI), Rakhmadsyah (Fraksi KBNR), Mahadani (Fraksi Gerindra), Syaiful Tanjung (Fraksi PKS), Darwis (Fraksi PKS), Irawan (Fraksi PAN). Sementara dil uar Dapil VI yang hadir masing-masing M Darwis Batubara (Fraksi PKS) dan Abdul Rahman Mpd (Fraksi PKS).

"Mohon maaf Pak Bupati, kenapa semua saya sebutkan, tadi kami semua berkonsultasi dengan meriahnya acara ini, kita sangat mengapresiasi dan teman-teman bersepakat, kita akan (beri bonus) untuk juara-juara MTQ sebesar Rp 10 juta dari DPRD Kabupaten Deliserdang," ungkap Zakky disambut tepuk tangan para tamu undangan.

Tak lupa juga ia mengapresiasi 2 prajurit TNI Brigif 7 Rimba Raya yang menjadi pembaca ayat suci Alquran, dan dia menyampaikan ingin bertemu dengan keduanya untuk memberikan dana pembinaan.

"Dan saya meminta kalau nanti diizinkan sama Danbrigif 7/RR, karena saya melihat sangat luar biasa prajurit TNI Brigif 7 Rimba Raya yang menjadi pembaca ayat suci Alquran," katanya.

Dalam momentum MTQ tersebut, Zakky mengimbau kepada pihak-pihak agar tidak terjadi lagi aksi demo penolakan keberadaan Rumah Sekolah Tahfiz, seperti yang terjadi di Yayasan Siti Hajar di Desa Bandar Baru, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deliserdang.

"Saya tekankan kepada semua pihak tidak ada lagi yang boleh mengganggu keberadaan pesantren dan tahfiz quran di Kabupaten Deliserdang. Kita jaga pendidikan anak-anak menuju generasi qurani,” tegas Zakky.

Ia pun berharap agar MTQ tingkat mabupaten ini menjadi salah satu sumber kesejukan, menjadi sumber mata air, melimpahnya ukhuwah, ukhuwah islamiah, ukhuwah wathaniyah, ukhuwah basyariyah.

“Saya percaya hati kita merasa damai setiap kali membaca Alquran, merasa tenteram setiap kali mendengarkan alunan ayat suci Alquran. Perasaan damai dan tenteram itu harus kita rawat, harus kita tularkan dalam kehidupan sehari-hari, sebagaimana yang diajarkan Nabi Muhammad SAW kepada kita umatnya," pungkasnya.

(KAH/RZD)