Pers Nasional Harus Jadi 'Wasit' yang Adil di Pemilu 2024

Pers Nasional Harus Jadi 'Wasit' yang Adil di Pemilu 2024
Ketua PWI Pusat, Atal S Depari, saat menyampaikan sosialisasi tentang Netralitas PWI Sumut Menghadapi Pemilu tahun 2024 (Analisadaily/Zainal Abidin)

Analisadaily.com, Batubara - Pers Nasional sangat berperan dalam menyukseskan Pemilu. Oleh karenya Pers Nasional harus menjadi wasit yang adil. Netralitas pers dalam Pemilu 2024 harus benar-benar dijaga.

Hal itu ditegaskan Ketua PWI Pusat, Atal S Depari, saat menyampaikan sosialisasi netralitas pengurus dan anggota PWI Sumut dalam menghadapi Pemilu pada acara Family Gathering yang digelar PWI Sumut di Singapore Land Waterpark di Kabupaten Batubara, Sabtu (3/6).

Menurut Atal, sebagai wartawan profesional harus bisa bersikap netral. Wartawan hendaknya bisa menyaring dan memilah informasi mana yang sebaiknya disampaikan ke publik dengan tetap menjaga netralitas.

"Sikap netral dalam pemberitaan Pemilu, sesuai dengan Kode Etik Jurnalistik (KEJ)," kata Atal.

Dalam Pasal 1 KEJ, sebut Atal, menyatakan wartawan Indonesia bersikap independen, menghasilkan berita yang akurat, berimbang dan tidak beritikad buruk.

Dalam kesempat itu ia juga menegaskan pengurus PWI tidak bisa terlibat Parpol, tidak bisa mencaleg serta tidak bisa menjadi tim sukses.

"Kalau mau mencaleg dan terlibat dalam pencalegan, dan menjadi tim sukses silahkan mengundurkan diri," tegas Atal.

Acara Family Gathering PWI Sumut berlangsung meriah dihadiri Ketua PWI Sumut, Farianda Putra Sinik,mewakili Kapolda Sumut, Gubernur Sumut diwakili Kadis Kominfo Sumut, Ilyas Sitorus, Bupati Batubara, Zahir, Forkofimda Batubara, Pangdam diwakili Wakapendam, Ketua DPRD Batubara, M Syafii, Ketua Kadin Batubara, OK Faisal, tokoh masyarakat Sumut, Parlindungan Purba, para undangan lainnya, dan para pengurus serta anggota PWI se-Sumut.

Acara diisi penarikan lucky draw dengan berbagai hadiah menarik.

(BAH/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi