Satu Unit Bangunan Toko di Pasar Horas Siantar Amblas

Satu Unit Bangunan Toko di Pasar Horas Siantar Amblas
Kondisi salah satu bangunan di Pasar Horas Kota Siantar yang ambruk (Analisadaily/Fransius Hartopedi Simanjuntak)

Analisadaily.com, Pematangsiantar - Sejumlah pedagang di Lantai II Gedung 4 Pasar Horas, Jalan Merdeka Kota Pematangsiantar analisa terkejut, setelah batu-batu di salah satu lorong penghubung antar kios berjatuhan ke lantai I. Sehingga, menimbulkan lobang besar.

Lantai tersebut amblas pada pukul 18.00 WIB, Selasa (4/7) saat kios-kios sudah tutup atau aktivitas sedang sepi. Sehingga, tidak ada korban yang tertimpa batu bercampur semen tersebut.

Saat pihak Perusahaan Daerah Pasar Horas Jaya (PDPHJ) Kota Siantar mengetahui ada lantai di Lantai II amblas, sekitar lokasi langsung diisolasi dengan membuat keranjang bambu di sebelah kiri dan kanan lantai berlobang. Termasuk membuat tulis

“Dilarang melewati batas ini. Berbahaya!!!”.

Demikian juga di Lantai Dasar agar pengunjung tidak melintas dari bawah lantai yang amblas.

"Saya mengetahui lantai itu amblas pada pagi harinya waktu mau buka kios jam 06.00 pagi. Itupun dari pedagang lainnya,” ujar salah seorang pedagang ikan asin, boru Siagian yang kiosnya hanya berjarak 3 meter dari lantai yang amblas, Rabu (5/7)

Lebih lanjut dikatakan, sebelum lantai yang tersebut amblas, lantai memang sudah keropos. Hanya aja, tidak ada upaya pihak Perusahaan Daerah Pasar Horas Jaya (PDPHJ) Kota Siantar melakukan perbaikan. Sehingga, para pedagang berharap agar segera melakukan antisipasi sebelum lantai lainnya amblas dan menimbulkan korban.

“Kami sangat kawatir karena banyak lantai dua ini yang sudah keropos. Bahkan, ada yang sepertinya tinggal menunggu waktu,” tuturnya.

Dia mengatakan, lobang yang menganga yang dibatasi dengan keranjang itu membuat pengunjung Lantai II Gedung 4 enggan melintas di kios miliknya.

Dari pengamatan di lokasi, Lantai II yang keropos ditemukan di sejumlah lokasi dan sepertinya sudah menunggu waktu untuk amblas. Termasuk di depan pedagang ayam potong yang dikelola Aleks.

“Itu sebentar lagi mau amblas juga,” ujarnya menunjuk lantai II yang berjarak sekitar 3 meter dari kiosnya berjualan.

Dirut PD PHJ, Bolmen Silalahi, mengatakan pihaknya akan membuat papan penahan agar saat lantai amblas, batu dan semen tidak langsung berjatuhan sampai ke lantai dasar.

"Ya, kita akan melakukan antisipasi terhadap beberapa lantai yang tampaknya sudah keropos dan terancam amblas. Maklumlah, usia Gedung 4 ini sudah sekitar 40 tahun,” ujarnya.

Kata dia, upaya pembangunan Gedung 4 Pasatr Horas yang sudah dirancang sejak 3 tahun lalu, masih dalam persiapan.

“Kemarin, kita sudah melakukan rapat dengan Wali Kota dalam rangka pembangunan Gedung 4 ini. Ada anggaran yang akan diusulkan pada APBD 2024. Kalau tak ada kendala, pembangunan sudah bisa dimulai tahun depan,” ujarnya.

Ketua KP2H Komunitas Pedagang Pasar Horas, Edi Siburian, mengatakan pembangunan Gedung 4 Pasar Horas sudah ditinjau Kementrian Perindustrian Pedagangan akhir 2022 lalu. Bahkan, sudah dilakukan pengukuran.

"Pemboran terhadap tiang-tiang Gedung 4 ini juga sudah dilakukan. Mungkin untuk melihat bagaimana daya tahannya. Tapi, sampai sekarang, belum jelas kapan dilakukan pembangunan. Padahal, para pedagang yang menempati kios saat ini juga sudah didata,” kata dia.

Namun, sebelum dilakukan pembangunan, pihaknya meminta kepada PD PHJ segera melakukan antisipasi terhadap Lantai II yang sudah keropos agar tidak amblas. Masalahnya, Lantai II tersebut pernah juga amblas dan menimpa pengunjung pasar.

“Jangan sempat ada korban lagi baru diperbaiki. Artinya, ini demi keamanan dan kenyamaman pedagang maupun masyarakat yang akan berbelanja,” ujarnya.

(FHS/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi