Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pejabat terkait, termasuk Ketua KPU Labusel, Saiful Bahri Dalimunthe, dan Komisioner Bawaslu Labusel bidang Hukum dan Pencegahan, Ridho Akmal.

Selain itu, turut hadir Kabag Ops Polres Labusel, Danramil 11 Kotapinang, Kapolsekta Kotapinang, Kapolsek Torgamba, Kapolsek Sungai Kanan, Kejaksaan Negeri Labusel, perwakilan Camat Torgamba, dan pers.

Ketua KPU Kabupaten Labusel, Saipul Bahri Dalimunthe, dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kehadiran para tamu undangan.

Saipul Bahri menjelaskan, tujuan dari pelaksanaan simulasi dan penghitungan suara ini adalah agar masyarakat memahami dengan baik cara mencoblos, sebagai persiapan menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Kapolres Labusel, AKBP Maringan Simanjuntak, diwakili Kabag Ops, Kompol Abdul Rahman, menyampaikan apresiasi kepada KPU atas kegiatan simulasi ini.

“Kegiatan ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat dalam memahami pelaksanaan Pemilu pada saat hari yang ditentukan,” ucapnya.

Tidak hanya itu, Kabag Ops juga mengajak seluruh elemen yang hadir dalam kegiatan tersebut untuk bersama sama menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif.

"Agar bersama-sama saling menjaga situasi Kamtibmas menjelang Pemilu 2024, supaya aman dan kondusif. Mari sama-sama kita bersatu untuk menyukseskan Pemilu 2024," ujarnya.

Situasi pada pelaksanaan simulasi dan penghitungan suara serta penggunaan aplikasi Sireka di TPS 19 Desa Asam Jawa, Kecamatan Torgamba, berlangsung dalam keadaan aman dan kondusif.

Diharapkan, kegiatan ini menjadi langkah awal yang baik dalam mempersiapkan masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam proses demokrasi pada Pemilu 2024, tepatnya 14 Februari mendatang.

(RZD)