Adapun 3+1 kunci pemasyarakatan maju yakni Deteksi dini gangguan Keamanan dan Ketertiban (Kamtib) Berantas Narkoba, Sinergi dengan Aparat Penegak hukum lainnya, dan Back to Basics.

Apel siaga 3+1 pemasyarakatan maju ini dihadiri Kepala Kepolisian Resort Tapanuli Utara (Kapolres Taput) AKBP Ernis Sitinjak dan sejumlah personil TNI dari Kodim 0210/TU.

Kepala Rumah Tahanan Negara kelas II B Tarutung, Ismet Sitorus mengatakan, apel siaga 3+1 pemasyarakatan maju ini digelar dalam rangka peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) yang ke-60 Tahun 2024.

"Kegiatan ini juga sekaligus untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gangguan keamanan dan Ketertiban (Kamtib) jelang perayaan hari raya Idul Fitri 1445 Hijriah, di dalam Rutan,"ujarnya, Sabtu, (6/4).

Dia mengatakan, apel siaga 3+1 Pemasyarakatan Maju ini dirangkai dengan pelaksanaan razia dan penggeledahan terhadap Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dan sejumlah kamar hunian.

"Kita bersama-sama melakukan razia dan penggeledahan terhadap seluruh badan dan kamar warga binaan, dengan teliti dan humanis guna menjaga kenyamanan warga binaan,"tandasnya.

Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (Ka.KPR), M. Nurdin Tanjung menambahkan seluruh barang-bukti hasil razia dan penggeledahan ini nantinya akan diinventarisir.

"Selanjutnya seluruh barang-bukti langsung dimusnahkan,"imbuhnya.

(CAN/BR)