Bayi Berjenis Kelamin Laki-laki Ditemukan Warga di Pinggir Jalan Simangumban

Bayi Berjenis Kelamin Laki-laki Ditemukan Warga di Pinggir Jalan Simangumban
Bayi Berjenis Kelamin Laki-laki Ditemukan Warga di Pinggir Jalan Simangumban (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Pahae Jae - Seorang bayi mungil berjenis kelamin laki-laki ditemukan warga terletak dan menangis di pinggir Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Pahae Jae- Sipirok, Desa Simangumban Jae, Kecamatan Simangumban, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput).

Saat ditemukan, bayi malang tersebut hanya mengenakan kain lampin berlapis sarung seadanya.

Kasi Humas Kepolisian Resort Tapanuli Utara (Polres Taput), Aiptu Walpon Baringbing mengatakan, bayi malang tersebut pertama ditemukan Ilman Syarif Pardede (45) warga Lingkungan III, Pasar Sibuhuan, Kabupaten Padanglawas.

Menurut keterangan Syarif Pardede di Kantor Kepolisian Sektor (Polsek), Pahae Jae Polres Taput, pada hari Jumat (24/5) sekira pukul 09.00 WIB, dirinya melintas dengan menggunakan sepeda motor dari Padanglawas menuju Tarutung.

"Merasa lelah, lalu ia pun berhenti sejenak untuk beristirahat di sebuah pondok di pinggir Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum), tepatnya di Desa Simangumban Jae, Kecamatan Simangumban Taput," kata Walpon kepada wartawan, Sabtu (25/5).

Setelah berhenti, lalu ia melihat dan mendengar bayi menangis dan terletak di pinggir jalan tanpa alas dan hanya menggunakan pakaian seadanya.

"Dengan cepat ia mendekati bayi tersebut dan menggendongnya, saat itu ada warga sekitar yang lewat berjalan kaki, Tiominar Ritonga (63), lalu ia pun menceritakan hal itu. Selanjutnya mereka melaporkan penemuan bayi tersebut ke Kantor Kepolisian Sektor (Polsek) Pahae Jae," ujarnya.

Selang beberapa lama personel Polsek Pahae Jae tiba di lokasi dan langsung membawa bayi tersebut dengan memberikan pakaian bayi serta sarung dan membawanya ke Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) setempat.

Walpon mengatakan, saat ini bayi tersebut masih dirawat di Puskesmas Simangumban dalam keadaan sehat.

"Berat bayi tersebut setelah ditimbang sekitar 3,8 kilogram dengan panjang 48 centimeter, sedangkan usianya diperkirakan tidak lewat dari 2 minggu," katanya.

Dia mengatakan, saat ini aparat kepolisian sedang berkordinasi dengan pihak Dinas Sosial Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara (Pemkab Taput) untuk menyelamatkan bayi tersebut.

"Kita juga saat ini sedang melakukan pencarian dan penyelidikan siapa orang tua kandung bayi," pungkasnya.

(CAN/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi