Adapun hewan kurban tersebut 17 ekor sapi dan 13 ekor kambing. Untuk 17 ekor sapi kurban, 16 ekor dilaksanakan penyembelihan di Padanglawas Utara (Paluta) Sumut, dan 1 ekor di Medan. Sementara 13 ekor kambing di daerah Ibu Kota Jakarta sekitarnya.

"Insya Allah seluruh hewan kurban, baik 17 ekor sapi dan 13 ekor kambing sudah diserahkan kepada panitia, baik di Kabupaten Paluta dan Jakarta, dan pelaksanaan dilakukan pada Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah," kata CEO RCM Grup, Hamsiruddin Siregar, Minggu (16/6).

Ia berharap pelaksaan kurban pada hari "H" dapat berjalan aman dan lancar, serta daging kurban dapat dibagikan kepada masyarakat, khususnya yang berhak (mustahak).

Hamsiruddin yang juga Ketum DPP ParPaluta se-Jabodetabek, mengatakan, pihaknya setiap tahun melaksanakan kurban, dan ini sudah menjadi keharusan baginya, apalagi perintah kurban adalah salah satu ibadah sunnah yang dilakukan umat islam setiap tahunnya.

Di samping itu, kurban ini memiliki makna mendalam baginya, “Yakni mendorong semangat untuk berbagi kepada sesama, menghargai keikhlasan, mendekatkan diri kepada sang pencipta, serta bersilaturahmi,” ungkap Hamsiruddin yang juga Balon Bupati Paluta 2024.

Rahmat Siregar sebagai Ketua Panitia Pelaksanaan Kurban di Paluta, menjelaskan, 16 ekor sapi sudah diserahkan di beberapa kecamatan yang ada di Paluta untuk dilaksanakan penyembelihan pada Hari Raya Idul Adha.

Nantinya daging kurban akan dibagikan kepada masyarakat kurang mampu, ke masjid-masjid, serta lainnya. “Intinya, Pak Hamsiruddin melaksanakan kurban ini dalam rangka ibadah dan berbagi antarsesama masyarakat Paluta,” ujarnya.

“Tentu, dengan hewan kurban ini tidak mungkin semua dapat masyarakat Paluta. Oleh karena itu sebagai panitia kurban yang dipercayakan RCM Grup di wilayah Paluta bermohon maaf dan kita berdoa Pak Hamsiruddin Siregar tetap diberikan rezeki yang berlimpah, dan tercapai yang dicita-citatakan, sehingga pelaksana kurban tiap tahun semakin banyak, tersalurkan bagi masyarakat,” sambung Rahmat Siregar yang juga Ketua Tim Pemenangan Balon Bupati Hamsiruddin Siregar.

(KAH/RZD)