"Personel gabungan dibantu penuh teman-teman dari TNI, dari pemerintah daerah yang berkaitan langsung dengan kegiatan pengamanan ini," kata Wakil Kepala Polda Sumut, Brigjen Pol Rony Samtana, seperti dilansir dari Antara, Jumat (23/8).

Rony menyampaikan hal itu usai apel gelar pasukan operasi kepolisian "Harimau Sumatera (Harta) Toba 2024" di Medan.

Rony melanjutkan, dalam kegiatan pengamanan itu diketahui ada 34 cabang olahraga yang masuk di wilayah Sumut maupun wilayah hukum Polda.

Lebih lanjut dia mengatakan, dari 34 cabang olahraga tersebut ada di 10 Kabupaten dan kota.

"Pengamanan juga dilakukan dari panitia penyelenggara, ofisial, atlet, dan lainnya, agar ajang nasional ini berjalan dengan baik dan lancar," sebut Rony.

Pelaksanaan PON ini melibatkan sekitar 6.281 orang, dengan dukungan dari 3.140 orang ofisial. Sementara di Aceh akan ada 5.636 atlet dan 2.752 ofisial.

"Pengamanan ini memastikan kesiapan penyelenggaraan, kenyamanan penyelenggaraan, dan kesan baik yang akan didapatkan masyarakat, peserta, dan pengunjung yang ikut ataupun menyaksikan keseluruhan rangkaian penyelenggaraan PON," tutur Rony.

Rony mengimbau kepada masyarakat Sumut bahwa nantinya adanya rekayasa lalu lintas, dan harap maklum, dapat dimengerti, karena itu semua bagian dari upaya untuk memberikan kenyamanan dan keamanan dalam penyelenggaraan PON.

Secara umum Polda Sumut siap mengamankan ajang multi cabang ini agar berjalan aman, kondusif, dan lancar.

"Karena memang ini menjadi tugas pokok kami, dan kami berterima kasih kepada unsur TNI dan Pemda yang begitu atensi untuk membantu kegiatan pengamanan PON," pungkasnya.

(RZD)