Ade Novina Dalimunthe adalah pelaku UMKM yang bergerak di sektor kuliner dengan memproduksi kripik pisang original berlokasi di Medan Tuntungan, Kota Medan. Tingginya persaingan pelaku usaha keripik pisang di Kota Medan harus mampu membuat mitra melakukan berbagai hal inovasi-inovasi terhadap produksi olahannya. Namun, semua itu harus didukung oleh sumber daya yang dimiliki.

LPPM Unimed melalui tim PKM memberikan pendampingan terhadap mitra atas permasalahan yang dihadapinya untuk melakukan inovasi produk baru. Pemberian alat spiner dan pengaduk bumbu kering kepada mitra. Membuat kemudahan bagi mitra dalam meningkatkan kualitas produk dan inovasi produk seperti keripik pisang rasa coklat dan keju. Tak lupa tim pelaksana juga memberikan pendampingan pemasaran produk melalui media sosial dan e-commerce dengan membuat desain kemasan yang menarik juga.

Ade Novina Dalimunthe selaku pemiliki usaha Keripik Pisang Teteh Geulish, Minggu (5/1) mengatakan, “Saya ucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh LPPM Universitas Negeri Medan dan Ibu Khairunnisa dan Tim. Saya berharap pendampingan ini tetap terus dilakukan agar saya mampu bersaing dengan kompetitor yang lainnya.”

Khairunnisa Harahap juga mengatakan, “Unimed melalui PKM diharapkan dapat membantu kebutuhan para stakeholders baik itu dunia industri, pendidikan dan masyarakat. Kami berharap Keripik Pisang Teteh Geulish tetap melakukan inovasi dan mampu bersaing dengan kompetitornya.”

(REL/RZD)