Warga Sumut Banyak Gunakan Pertalite dan Pertamax Selama Nataru

Warga Sumut Banyak Gunakan Pertalite dan Pertamax Selama Nataru
Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Warga Sumatera Utara (Sumut) banyak yang bepergian menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertalite dan Pertamax selama momentum Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru).

Unit Manager Communication & CSR Marketing Operation Region (MOR) I, M. Roby Hervindo menyampaikan, kedua BBM tersebut tercatat memgalami kenaikan konsumsi tertinggi. Untuk bahan bakar diesel, Dexlite juga menjadi pilihan warga. Selama periode Satgas Nataru, konsumsi BBM mengalami peningkatan.

"Konsumsi BBM jenis Gasoline naik sebesar 4 persen. Realisasi ini lebih kecil dibanding prognosa awal kami sebesar 7,7 persen," kata Roby, Rabu (8/1).

Dijelaskannya, konsumsi Pertalite dan Pertamax mencatat kenaikan tertinggi sebesar masing-masing 12 persen. Sementara Premium mengalami penurunan sebanyak 1 persen dibandingkan konsumsi normal.

"Sepanjang tanggal 1 Desember 2019 hingga 31 Desember 2019 konsumsi Premium mencapai 1.219 KL, dibanding rerata normal 1.229 KL," jelasnya.

Untuk produk BBM jenis gasoil mengalami peningkatan sebanyak empat persen. Konsumsi Dexlite warga Sumut selama Nataru naik 24 persen dibanding rerata normal. Bio Solar juga meningkat 3 persen, yaitu sebesar 3.012 Kilo Liter.

Menjelang Natal 2019, SPBU Rest Area Km 65A dan SPBU Rest Area Km 65B di jalur tol Medan-Tebing Tinggi mulai dioperasikan. Kedua SPBU tersebut menjual seluruh produk gasoil dan gasoline Pertamina dengan jumlah nozzle sebanyak 30 buah.

Mengantisipasi lonjakan konsumsi, Pertamina MOR I mengoperasikan SPBU Kantung di beberapa titik wisata dan jalur mudik. Seperti di SPBU 14.284.657 Kabupaten Simalungun, SPBU 14.211.286 Kabupaten Karo, serta di SPBU 14.223.305 Kabupaten Toba Samosir, dan SPBU 14.224.307 Kabupaten Tapanuli Utara.

Konsumsi Elpiji

Pada kategori elpiji, selama bulan Desember 2019 konsumsi elpiji 3 Kg tercatat sebanyak hampir 22 juta tabung. Jumlah ini meningkat 3 persen dibandingkan konsumsi normal. Sedangkan untuk elpiji non subsidi tidak menunjukkan peningkatan dibanding konsumsi normal.

Konsumsi Avtur

Maraknya pemudik dan wisatawan yang berkunjung ke Sumut, mendorong peningkatan konsumsi bahan bakar pesawat. Avtur di Sumut disalurkan ke 4 bandara, yaitu Bandara Kualanamu, Bandara Polonia, Bandara Pinangsori dan Bandara Silangit.

"Konsumsi Avtur di Bandara Kualanamu sendiri meningkat sebesar 14 persen dari rerata konsumsi harian normal," terang Roby.

Selain melayani, Pertamina MOR I juga melakukan aksi berbagi. Bertempat di Rest Area Km 65A, Pertamina berbagi santunan kepada anak-anak Panti Asuhan Yayasan Kasih Indonesia, Panti Asuhan Abdi Sejati dan Panti Asuhan Satu Kasih.

"Serta bantuan renovasi Gereja HKBP Karya Kasih dengan total senilai Rp 100 juta," ungkap Roby.

(RZD/EAL)

Baca Juga

Rekomendasi