Federasi Otomotif Internasional Pantau Dampak Virus Korona

Federasi Otomotif Internasional Pantau Dampak Virus Korona
Bendera kebangsaan China dan Shanghai Circuit (Speedweek)

Analisadaily.com, Perancis – Federasi Otomotif Internasional (FIA) berbicara mengenai dampak virus korona, karena pada bulan Maret dan April 2020, ajang balap mobil akan di gelar China.

“FIA secara ketat memantau situasi di sekitar wabah virus korona. Itu dalam kontak dekat dengan pihak berwenang dan asosiasi negara, di bawah arahan presiden medis terkemuka FIA, Profesor Gérard Saillant,” bunyi pernyataan organisasi itu.

“Organisasi akan terus menilai dalam beberapa pekan mendatang apa dampak wabah penyakit pada jadwal lomba. Jika perlu, semua tindakan diambil untuk melindungi publik dan komunitas motorsport,” isi pernyataan dilansir dari Speedweek, Jumat (31/1).

Grand Prix Vietnam pertama dijadwalkan berlangsung pada 5 April, putaran Piala Dunia dari China direncanakan 19 April, dan lomba Formula E direncanakan pada 21 Maret di Sanya. Sejauh ini, ada dua infeksi yang dikonfirmasi di Vietnam, dan lebih dari 7.500 di China. Sejauh ini, hanya ada kematian di Cina.

Asosiasi Motorsport China telah lama bereaksi terhadap situasi baru dan membatalkan rapat umum di Changbaishan, 12-14 Februari 2020.

Di negara itu ada perlombaan Formula E pada 21 Maret dan Formula 1 pada 19 April dijadwalkan berlangsung sesuai rencana, setidaknya hingga hari ini.

Dikabarkan, virus korona dapat menyebabkan batuk, demam dan kesulitan bernafas serta pneumonia.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi