Dato Seri Syamsul Arifin: Bobby Nasution Harus Tegar dan Tegas Pimpin Kota Medan

Dato Seri Syamsul Arifin:  Bobby Nasution Harus Tegar dan Tegas Pimpin Kota Medan
Dato Seri Syamsul Arifin. (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Tokoh masyarakat Sumatera Utara Dato' Seri H Syamsul Arifin SE mengingatkan agar Bobby Nasution harus tegar dan tegas dalam memimpin Kota Medan.

"Bobby harus tegar menghadapi permasalahan, lalu harus pula tegas dalam menyelesaikan permasalahan," ujarnya dalam bincang sore dengan wartawan di Kantor PB MABMI Jalan Brigjen Katamso Medan, Senin (1/3).

Seperti diketahui, Syamsul Arifin adalah Ketua Umum PB MABMI (Pengurus Besar Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia). Ia mengatakan PB MABMI mendukung kepemimpinan Bobby Nasution dan Aulia Rahman sebagai Walikota dan Wakil Walikota Medan, sekaligus mengucapkan selamat atas pelantikan keduanya bersama 10 pasangan KDH lainnya oleh Gubsu Edy Rahmayadi, Jumat (26/2).

Syamsul yang juga pernah menjadi Plt Walikota Medan sekitar tahun 2009 semasa menjabat sebagai Gubernur Sumut ke-15 itu, mengatakan permasalahan Kota Medan cukup kompleks hampir di semua sektor. Tetapi hal itu wajar saja, sebab Kota Medan bukan saja sebuah kota besar melainkan sekaligus sebagai wajah Provinsi Sumatera Utara, bahkan merupakan pintu gerbang Indonesia di bagian barat.

Namun demikian, mantan Bupati Langkat dua periode itu belum mau membahas permasalahan-permasalahan besar, sebab menurutnya membahas setiap hal perlu disesuaikan dengan waktu dan momentumnya.

Saat ini, menurutnya ia merasa perlu mengingatkan sikap tegar dan tegas sebagai sikap awal dalam memulai kepemimpinan Bobby-Aulia. "Dan ini menjadi kunci untuk sukses dalam menjalankan kepemimpinannya ke depan," ujarnya.

Ia memberi sekedar contoh, Bobby harus tegar dan tegas terhadap sektor ketertiban kota. Tegar karena persoalannya sudah kompleks sehingga jangan cepat menyerah, yang perlu adalah ketegasan dalam menegakkan ketertiban tersebut.

"Contohnya ketertiban di jalan raya dan kebersihan kota, ini perlu mendapat perhatian serius. Jangan anggap remeh, sebab ketertiban Kota Medan ini justru secara langsung memperlihatkan bagaimana wajah Sumut," tuturnya.

Dalam hal menegakkan ketertiban di jalan raya, Dinas Perhubungan Kota Medan harus berperan maksimal dan bekerja sama dengan Satlantas Polrestabes Medan. Saling dukung dan saling isi mengisi untuk bidang tugas masing-masing.

Begitu pula soal bebersihan kota, selain Dinas Kebersihan harus melaksanakan fungsinya secara benar, juga seluruh Camat harus berperan maksimal di wilayah masing-masing menggerakkan para Lurah yang berhadapan langsung ke warga mastarakat.

"Nah, di sini Walikota harus tegas. Misaknya kesalahan pejabat instansi terkait dalam menegakkan dan melaksanakan kinerjanya harus diberi sanksi tanpa ragu. Sebaliknya bagi yang berprestasi lebih dari biasa perlu diberi reward," tegas Syamsul Arifin.

Mantan Ketua KNPI Sumut itu mengatakan, di era ini tugas Walikota-Wakil Walikota memang jauh lebih berat dibanding dengan masa-masa lalu, sebab tuntutan dan perkembangan zaman semakin besar dan banyak. Untuk itu, ia menyerukan agar semua tim sukses dan pendukung Bobby-Aulia tetap solid memberikan dukungan.

"Artinya, tim sukses dan pendukungnya kemarin harus utamakan dan mendorong agar Bobby-Aulia mendahulukan kinerjanya untuk hak-hal penting bagi kesejahteraan dan kemaslahan masyarakat Kota Medan," pungkasnya.

(BR)

Baca Juga

Rekomendasi