Rektor Dr Muryanto Amin saat menjelaskan Program Sepeda Kampus USU. (Analisadaily/Humas USU)
Analisadaily.com, Medan - Program sepeda kampus Universitas Sumatera Utara (USU) yang pernah ada akan kembali diaktifkan demi merealisasikan kampus hijau atau green campus.
Rektor juga mengajak mahasiswa USU untuk rutin menggunakan Sepeda USU saat kuliah tatap muka nanti. “Tujuannya agar mahasiswa bisa sehat, mengurangi emisi gas karbon dan agar lalu lintas di kampus lebih bersih. Banyak dampak ikutannya kalau kita memasyarakatkan sepeda di kampus,” katanya. Melalui bike sharing, USU turut berkontribusi dalam mengurangi emisi gas rumah kaca di area kampus dan menyediakan akses transportasi ramah lingkungan untuk civitas kampus USU. Presiden Direktur Adhikari M Saifullah, menjelaskan, kunjungan ke USU ini bukan yang pertama. Sebelumnya, pada tahun 2015 USU telah meluncurkan program Sepeda USU. Adhikari memberikan support melalui hibah USAID ICED (Indonesia Clean Energy Development). Program Sepeda Kampus pada dasarnya mengusung konsep berbagi. Konsep dari bike sharing merupakan sistem sepeda kampus dengan penggunaan bersama. Itu media transportasi inovatif yang cocok untuk pejalan jarak dekat, dengan menyediakan pengguna dengan sepeda yang dapat diambil di titik-titik tertentu dan dikembalikan di titik-titik lainnya. Pihak Adhakari turut mengapresiasi visi Rektor USU mengenai green campus dan berharap USU dapat menjadi pelopor di Sumatera Utara untuk pengembangan transportasi ramah lingkungan di dalam kampus. “Sepeda ini tentunya untuk kalangan masyarakat kampus, bisa menggunakan secara gratis dalam waktu tertentu. Akan ada membership dan segala macam yang akan dikaji lebih dalam,” jelasnya. Dijelaskan, fokus utama saat ini adalah bagaimana membiasakan mahasiswa atau masyarakat kampus menggunakan sepeda ataupun pedestrian dengan baik. Setelah pertemuan ini, pihak Adhikari akan membahas secara internal untuk memberikan konfirmasi atas kesempatan untuk melanjutkan kerja sama sebelumnya terkait pengadaan Sepeda USU.(BR)