Harimau Berkeliaran, Warga Pagarambira Takut ke Ladang

Harimau Berkeliaran, Warga Pagarambira Takut ke Ladang
Tim dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumatera Utara memasang perangkap Harimau di Desa Pagarambira Jae, Padanglawas, Kamis (2/12) (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Padanglawas - Warga Desa Pagarambira Jae, Kecamatan Sosopan, Kabupaten Padanglawas, resah, ketakutan dan sudah hampir sebulan lebih masyarakat di sekitar desa itu tidak berani ke ladang, karena Harimau Sumatera masih berkeliaran di ladang.

Kepala Seksi Konservasi Wilayah VI Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumatera Utara, Dermawan mengatakan, sejauh ini ia terus memantau keberadaan Harimau Sumatera di wilayah desa Pagarambira Jae dan sekitarnya.

"Sampai saat ini masih terus kita pantau, sesuai informasi yang kita peroleh dari masyarakat," kata Dermawan Kamis (2/12).

Sejauh ini, kata Dermawan, tim sudah memasang dua perangkap jebak di Desa Pagarambira Jae dan Desa Hutabargot ditambah pemasangan empat titik CCTV.

Ia menjelaskan, dari hasil tangkapan camera CCTV, harimau di sekitar desa Pagarambira Jae adalah harimau yang tidak sehat dan tidak normal.

"Dari jalannya kita perhatikan kurang lincah dan sedikit lambat, itu artinya Harimaunya tidak sehat, walaupun tidak pincang," kata Dermawan.

Masih kata dia, sejauh ini belum ada terlihat jejak baru dan memakan ternak warga sekitar. Artinya, satwa dilindungi yang ada di Pagarambira Jae tambah, itu ada dua kemungkinan, yaitu kondisinya tidak sehat atau kalah bersaing dengan gerombolan lainnya.

"Akibatnya ia turun ke perkebunan warga untuk mencari makan," jelas Dermawan.

Selain itu ia meminta dukungan dari masyarakat agar keberadaan Harimau Sumatera di Pagarambira Jae bisa cepat teratasi.

"Dukungan dari masyarakat juga sangat kita harapkan," pintanya.

Kepala Resort Barumun tiga BBKSD Sumut bidang wilayah tiga seksi wilayah VI Kota Pinang, Supandi mengatakan, sejauh ini jejak kaki yang baru belum ada terlihat.

"Namun demikian BBKSDA tetap menjalankan tugas sesuai prosedur dan SOP," kata Supandi.

Anggota DPRD Padanglawas, Puli Parisan Lubis, tetap mengapresiasi kerja BBKSDA untuk bisa menuntaskan teror harimau sumatera di wilayah Pagarambira Jae dan sekitarnya.

Namun di samping itu politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini meminta Pemerintah Padanglawas untuk lebih serius membantu penanganan harimau di wilayah Pagarambira.

"Ketakutan dan keresahan masyarakat Pagarambira itu harus menjadi perhatian serius bagi Pemerintah daerah, apalagi warga tidak berani ke ladang akibat masih adanya Harimau," kata dia.

(ATS/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi