Akibat peristiwa tersebut, seorang anak berusia enam tahun mengalami luka bakar pada bagian tangan dan kaki. Beruntung dia berhasil diselamatkan oleh warga sekitar ketika kobaran api semakin membesar.

Kapolsek Tanjung Morawa, AKP Firdaus Kemit, menyebut pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kebakaran tersebut.

"Ya, saat ini masih terus dilakukan penyelidikan apa penyebab sehingga terjadi kebakaran," kata Firdaus, Senin (6/12).

Menurutnya peristiwa itu bermula ketika pemilik rumah Siahril Siregar (46) pergi ke Lubuk Pakam sekitar pukul 12.00 WIB.

Sementara di dalam rumah tersebut ada Faisal Siregar yang merupakan adik Siahril dan sang anak, Fahri Siregar.

Namun sekitar pukul 15.45 WIB, Faisal pergi kerja dan meninggalkan anaknya yang sedang tidur di rumah.

Beberapa saat setelah Faisal pergi, tiba-tiba muncul kobaran api dari belakang rumah.

Hasan Basri yang merupakan kepala dusun setempat melihat asap tebal dari rumah korban. Seketika ia langsung berteriak meminta tolong.

Warga sekitar langsung berupaya memadamkan api dan menyelamatkan anak yang ada dalam rumah tersebut.

"Api berhasil dipadamkan warga dibantu pemadan kebakaran dari Pemkab Deli Serdang sampai pada pukul 17.10 WIB. Kerugian materil ditaksir puluhan juta rupiah," pungkas Firdaus.

(KAH/EAL)