PTPN II Lakukan Pembersihan Areal HGU yang Dikuasai Masyarakat

PTPN II Lakukan Pembersihan Areal HGU yang Dikuasai Masyarakat
Pembersihan lahan PTPN II (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Tanjung Morawa - PT Perkebunan Nusantara (PTPN) II melakukan pembersihan areal Hak Guna Usaha (HGU) No. 96 di Desa Bangun Sari, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Senin (21/3).

Tahap awal pembersihan dilakukan di atas areal seluas 50 hektar di Dusun V, Desa Dalu X-A, Kecamatan Tanjung Morawa.

Dengan mengerahkan tiga unit alat berat, tim pembersihan yang didukung anggota Serikat Pekerja Perkebunan (SPP) PTPN II, Satpol PP Deli Serdang, Papam Distrik Rayon Utara dan PT Nusa Dua Propertindo (NDP) melakukan pembersihan di areal yang selama ini diusahai masyarakat.

Meski sempat dicegah warga yang merasa keberatan karena tanamannya belum menerima tali asih, namun pembersihan lahan terus berlanjut. Kemudian beberapa warga yang memiliki tanaman diinventarisir untuk menerima tali asih.

Menurut rencana areal HGU Bangun Sari Kebun Bandar Klippa akan dijadikan areal tanaman tebu untuk memperluas areal PTPN II.

Diharapkan sekitar 200 hektar dari 300,6 hektar HGU No. 96 bisa segera di land-clearing untuk tanaman tebu.

Penasehat Hukum PTPN II, Sastra SH, M.Kn, didampingi Humas PTPN II, Rahmat Kurniawan, menjelaskan sejak Mei 2021 sudah dilakukan inventarisasi dan pendekatan kepada warga masyarakat yang disebut sebagai penggarap.

"Ini dimaksudkan agar mereka bisa menerima penjelasan seputar lahan HGU tersebut. Namun mereka masih bertahan di atas lahan itu. Akhirnya PTPN II mengambil langkah tegas. Akhirnya ya datang juga ke kita dan mohon untuk diberi tali asih," kata Sastra.

Meski demikian PTPN II tetap mengakomodir permintaan masyarakat sepanjang masih bisa ditolerir.

"Kita tetap berusaha mengambil langkah-langkah persuasif," tambahnya.

Dalam kesempatan itu Ketua Umum Serikat Pekerja Perkebunan (SPP) PTPN II, Mahdian Triwahyudi, mengatakan pembersihan lahan ini berjalan aman ditawarkan tali asih kepada masyarakat yang punya tanaman di lahan tersebut.

"Ke depan lahan ini kembali kepada negara yang nantinya dapat berkontribusi positif kepada ekonomi Deli Serdang dan Sumatera Utara yaitu dalam jangka pendek akan ditanaman tebu," terangnya.

(KAH/EAL)

Baca Juga

Rekomendasi