43 Orang Calhaj Asal Sumut Batal Diberangkatkan ke Tanah Suci

43 Orang Calhaj Asal Sumut Batal Diberangkatkan ke Tanah Suci
Kakanwil Kemenag Sumut, Abdul Amri Siregar, bersama Bupati Paluta dan Tapsel saat melepas Calhaj Kloter 10 (Analisadaily/Kali A Harahap)

Analisadaily.com, Kualanamu - Sebanyak 43 orang calon jemaah haji (calhaj) asal Sumatera Utara (Sumut) tahun 2022 batal diberangkatkan ke Tanah Suci. Kondisi ini dikarenakan ada yang sakit hingga mengundurkan diri.

Hal itu disampaikan Ketua Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan, Abdul Amri Siregar, pada laporan pemberangkatan Kloter 10, sekaligus Kloter terakhir pemberangkatan Embarkasi Medan, Selasa (21/6).

“Yang batal berangkat ada yang sakit dan mengundurkan diri sebayak 43 orang,” kata Abdul Amri.

Lanjutnya, total calhaj asal Sumut yang sudah diberangkatkan ke Tahan Suci dengan Kloter terakhir ini sebanyak 3.842 orang, ditambah petugas.

“Maka, dari jumlah ini dapat disimpulkan bahwa sekitar 98,88 persen jemaah haji Sumut berangkat,” terangnya.

Kloter 10 berasal dari Padanglawas Utara berjumlah 140 orang, Tapanuli Selatan 83 orang, Medan semula 41 orang saat ini tinggal 40 orang. Kota Binjai 2 orang, Labuhanbatu Utara (Labura) 1 orang, Labuhanbatu 1 orang, Deliserdang 1 orang, dan Mandailing Natal 4 orang.

“Pesawat ini akan diisi lagi dari saudara kita dari Aceh. Karena Kloter sebelumnya satu pesawat itu sebayak 393 orang tempat duduknya. Jadi Kloter terakhir ini agak longgar tempat duduknya. Kepada jemaah Kloter 10 kami ucapkan selamat berangkat dan menunaikan panggilan Allah,” ucapnya.

(KAH/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi