Kepala sekolah SMP Negeri 38 Medan, Rohanim, mengatakan kegiatan ini sangat positif untuk anak-anak. Sebab, kegiatan ini bisa menggali potensi diri bagi anak-anak.

"Pembinaan Sekolah Ramah Anak saya sambut dengan sangat baik. Di mana, semua sekolah harus berpihak kepada anak-anak, memfasilitasi anak-anak dan membuat anak-anak itu nyaman baik secara fisik dan psikis," katanya, Kamis (23/6).

Rohanim menuturkan, kegiatan ini juga sangat baik karena memberikan kepada anak-anak untuk mengekspresikan diri.

"Perlakuan kita kepada anak-anak harus selalu memuliakan anak. Jadi, memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada anak untuk mengekspresikan dan menggali potensi dirinya. Kita juga mengapresiasi setiap hal yang dilakukan oleh anak-anak dan kita arahkan anak-anak kita apabila ada yang kurang, tidak kita patahkan, tapi kita bina," tuturnya.

"Terima kasih kepada Dinas Pendidikan Kota Medan, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Medan serta Narasumber dari YAFSI," sambung Rohanim.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan, Laksmana Putra Siregar mengatakan bahwa sosialisasi Sekolah Ramah Anak ini merupakan salah satu upaya Pemko Medan untuk memenuhi, menjamin, dan melindungi hak anak.

"Kegiatan ini juga bertujuan untuk memastikan bahwa satuan pendidikan di Kota Medan mampu mengembangkan minat, bakat, serta kemampuan anak dalam mempersiapkan anak-anak didik yang bertanggungjawab kepada kehidupan yang toleran, saling menghormati, dan bekerjasama," katanya, Selasa (21/6).

Laksamana menuturkan, pada kegiatan tersebut menghadirkan narasumber yang kompeten di bidangnya, seperti dari Dinas Pendidikan dan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Pengembangan Masyarakat, juga dari praktisi yang fokus pada perlindungan anak, Yayasan Fajar Sejahtera Indonesia (YAFSI).

"Harapannya, selama pelaksanaan kegiatan narasumber yang bertugas dapat memberikan materi yang baik dan Sekolah Ramah Anak dapat terwujud di Kota Medan," tuturnya.

Sosialisasi Sekolah Ramah Anak pada tahun 2022 ini akan diadakan di 45 sekolah tingkat SMP di Kota Medan, dimulai sejak Senin 20 Juni hingga 27 Juni 2022.

(JW/CSP)