Hadir dalam nonton bareng tersebut Sutradara Ngeri-ngeri Sedap Bene Dion, influencer seperti Wanda, Keke Astari dan para wartawan.

Usai nonton, pria yang akrab disapa Ijeck tersebut mengharapkan agar sang Sutradara, Bene Dion bisa mengangkat potensi pariwisata Sumut lainnya untuk dijadikan film-film berikutnya.

"Anak-anak Sumut seperti Bene ini luar biasa. Ia masih ingat kampung halamannya. Dia buat filmnya tentang Sumut dan budaya adat Batak. Apalagi film ini juga sangat bagus. Mengedukasi kita sebagai orangtua bagaimana harus bersikap kepada anak. Dan sebaliknya," ujarnya.

Bukan hanya itu, bagi Ijeck film Ngeri-ngeri sedap juga penuh makna, terutama untuk Sumut. "Pertama yang nonton itu istri saya. Katanya bagus sekali. Dan anak-anak saya juga bilang, Dadak nontonlah sana. Dan sekarang baru sempat nontonnya," kata pria yang hobi balap tersebut.

Terbukti saat nonton bagian akhir film ini, Ijeck juga sempat neteskan air mata. "Mulai terlihat sedihnya itu pas bagian yang terakhir. Sewaktu anak mulai marah sama orangtuanya. Dan saat bapaknya udah sendiri di rumah. Itu mulai nampak sedihnya. Dan saya mau tanya sama yang nonton ini, siapa yang gak nangis?. Saya memang gak nangis tapi netes sikit aja," ucapnya.

Bene Dion sendiri kepada wartawan mengungkapkan bahwa lewat film tersebut, harapannya banyak orang lagi yang lebih tahu tentang Danau Toba. Bukan hanya kita orang Sumut saja yang datang ke Danau Toba, melainkan orang-orang yang ada di luar Sumut juga harus datang ke Danau Toba.

"Bahwa kita bukan hanya punya Bali saja. Di Sumut juga banyak yang bisa dikunjungi. Ada Danau Toba, Berastagi dan banyak tempat lainnya yang harus kita promosikan. Karena pariwisata meningkatkan ekonomi. Banyak orang yang datang ke Danau Toba maka memajukan Sumut," ucap Bene.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada DPD Golkar Sumut yang sudah membuat nonton bareng film yang disutradarainya. "Terima kasih Golkar. Harapan saya Golkar menjadi parpol yang bisa membawa perubahan untuk Sumut menjadi lebih baik lagi," harapnya.

(NS/BR)