BNI dan PT. Sub Pelindo Multi Terminal (SPMT) Penandatanganan Kerja Sama Integrated Cash Management

BNI dan PT. Sub Pelindo Multi Terminal (SPMT) Penandatanganan Kerja Sama Integrated Cash Management
Penandatanganan perjanjian kerjasama tentang Integrated Cash Management (Analisadaily/istimewa)

Analisadaily.com, Medan - BNI dan SPMT meningkatkan kerja sama dalam bidang integrated cash management baik melalui layanan pengelolaan pengeluaran perusahaan maupun penerimaan dari pengguna jasa atas pembayaran tagihan jasa kepelabuhanan dengan sistem host to host. Layanan ini merupakan solusi bisnis dalam penerimaan pembayaran tagihan jasa kepelabuhanan secara realtime online dan terpadu.

Profil SPMT

Sejak Merger Pelindo (Persero) yang sejak 1 Oktober 2021, Menghasilkan 4 unit usaha yang salah satunya adalah SPMT yg berpusat di Medan.Secara bisnis Multi terminal, mencakup bisnis kepelabuhanan dengan spesialis bidang operasi terminal multipurpose di Indonesia (ex Pelindo 1,2,3 dan 4), seperti terminal curah cair, curah kering, kargo umum, dan lain sebagainya.

Kerjasama ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerjasama tentang Integrated Cash Management antara Tedi M Isman, Pemimpin BNI Wilayah 01 Mewakili Divisi Solusi Wholesale dengan Yon Irawan, Direktur Keuangan PT. Sub Pelindo Multi terminal (Persero), di kantor Pusat SPMT, Medan (29/6) disaksikan oleh Rian Kaslan sebagai SEVP Digital business BNI serta Ridwan Sani Siregar sebagai Direktur Operasi SPMT serta dihadiri oleh Pengguna jasa layanan.

Dalam kata sambutannya, Yon Irawan menyampaikan, harapannya pembayaran layanan kepelabuhanan semudah transaksi di e-commerce, mudah, cepat dan aman dan memberikan layanan terbaik bagi pengguna jasa, Pada kesempatan yang sama, SEVP Digital Bisnis Rian Kaslam menyampaikan terima kasih atas kepercayaan SPMT pada BNI dan akan bersinergi dengan SPMT untuk memberikan layanan terbaik baik bagi SPMT maupun pengguna jasa.

Dengan diimplementasikannya Integrated Cash Management maka seluruh solusi pengeluaran dan penerimaan perusahaan dapat dilakukan secara terpadu serta disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan seperti potensi layanan IFT, eBG, Ecollection,Direct dealing, H2H ERP, SCF, Notional Pooling serta Report Management dengan tentunya akan meningkatkan efektifitas dan efisiensi dalam hal pelaporan, monitoring transaksi dan rekonsiliasi di SPMT

Sebelumnya BNI telah mengimplementasikan layanan BNIDirect dengan aktif menggunakan transaksi etax, pembayaran billing payment, payroll serta transfer (inhouse dan domestik) dan telah terintegrasi H2H atas layanan collection Billing Payment dan autocollection untuk Pelabuhan di Belawan dan Dumai. Diharapkan kerjasama ini dapat meningkatkan dan menciptakan nilai tambah dan manfaat dalam pengelolaan keuangan di SPMT.

BNI merupakan salah satu bank terbesar di Indonesia, memiliki 1.546 cabang dan sentra kredit yang tersebar di seluruh Indonesia, dan 5 cabang luar negeri (Singapura, Hongkong, Tokyo, New York dan London), serta perwakilan di beberapa negara di Timur Tengah.

Untuk jaringan elektronik, BNI memiliki kurang lebih 8.000 ATM ditambah 10.000 ATM LINK dan 15.000 ATM Bersama, serta fasilitas phonebanking 24 jam BNI Call di 021-5789 9999 atau 68888 (via ponsel), serta SMS Banking da n BNI Internet Banking www.bni.co.id untuk kebutuhan transaksi perbankan dengan puluhan fitur.

Bagi nasabah institusi bisnis, BNI memberikan layanan cash management secara online; trade finance, perdagangan internasional (ekspor/impor) dan remittance/pengiriman uang yang didukung oleh jaringan cabang luar negeri dan ±1.300 bank koresponden di seluruh dunia. Saham BNI tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode BBNI sejak tahun 1996.

(RRS/JG)

Baca Juga

Rekomendasi