Peristiwa ini mengakibatkan seorang pengendara sepeda motor tewas akibat luka parah setelah beberapa sesaat mendapat perawatan medis di RSUD Sultan Sulaiman, Desa Firdaus, Kecamatan Sei Rampah, Sergai.

Korban tewas bernama Septiyan Dwi Cahyo (27) warga Jalan Marelan IX, Lingkungan 07, Kelurahan Tanah Enam Ratus, Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan.

Selain korban jiwa, lakalantas mengakibatkan sepeda motor dan bus terbakar. Keterangan diperoleh menyebutkan, peristiwa inu bermula ketika bus Pariwisata Mercedes Benz BK 7800 DF yang dikemudikan Sopian Marpaung (42) warga Lingkungan II, Kelurahan Mutiara, Kecamatan Kisaran Timur, Asahan, membawa rombongan siswa/siswi dan guru MTs Swasta Daarul Fallah Kisaran.

Saat itu bus melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Medan menuju Tebingtinggi, dan setibanya di Tempat Kejadian Perkara (TKP) berusaha untuk mendahului truk tangki yang berada di depannya.

Namun, diduga sopir bus tidak memperhatikan arus lalu lintas di depannya, sehingga menabrak sepeda motor jenis Yamaha Scorpio BK 5780 KL yang dikendarai korban Septiyan Dwi Cahyo yang melaju dari arah Tebingtinggi menuju Medan.

Akibatnya, sepeda motor yang dikendarai korban masuk ke kolong bus tersebut dan terseret sekitar 15 meter dari TKP, sehingga menimbulkan percik api hingga membakar badan bus. Sementara korban terlindas ban bus dan mengalami luka serius. Pengemudi bus dan seluruh penumpang bisa dievakuasi sebelum bus terbakar seluruhnya.

Kasat Lantas Polres Sergai, AKP Adinta Sitepu ketika dihubungi melalui Kanit Laka, Ipda R. Helmi, Sabtu (18/2) membenarkan terjadinya lakalantas tersebut.

"Ya, benar terjadinya lakalantas tersebut yang menewaskan seorang pengendara sepeda motor beberapa saat setelah mendapat perawatan medis di RSUD Sultan Sulaiman, karena mengalami luka yang cukup serius," kata Helmi.

Menurut Helmi, selain menewaskan korban, sepeda motor yang dikendarainya juga terbakar bersama dengan bus yang membawa rombongan 45 orang siswa/siswi dan 4 guru MTs Swasta Daarul Fallah Kisaran. Sedangkan semua penumpangnya selanat dari maut.

"Pengemudi bus sudah diamankan guna dilakukan pemeriksaan. Sedangkan kedua kendaraan, bus dan sepeda motor sudah dibawa ke Mapolres Sergai sebagai barang bukti kejadian. Jasad korban sudah dijemput pihak keluarga untuk dikebumikan," tutup Helmi.

(BAH/RZD)