Polres Taput Tangkap 4 Terduga Penganiayaan di Siborongborong

Polres Taput Tangkap 4 Terduga Penganiayaan di Siborongborong
Lokasi diduga terjadinya penyerangan dan penganiayaan (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Tarutung - Satreskrim Polres Taput menangkap 4 orang diduga sebagai pelaku penganiayaan mengakibatkan seorang tewas dan 2 orang luka-luka di salah satu warung tuak di Siborongborong.

Kapolres Taput, AKBP Johanson Sianturi mengungkapkan, 4 orang yang ditangkap yakni AP (31), PS (28 ), RP (30), dan ES (28).

"Mereka diduga sebagai pelaku dalam peristiwa," ujarnya, Rabu (8/3).

Johanson mengatakan, saat ini 4 orang yang diduga sebagai pelaku tersebut masih dalam pemeriksaan intensif untuk pendalaman dan pengembangan peran mereka masing-masing.

"Keterangan mereka perlu digali secara mendalam untuk menghubungkan keterangan para saksi, pelaku, alat bukti serta kesesuaian dengan tempat kejadian perkara yang dibutuhkan dalam penyidikan perkara ini," terangnya.

Johanson juga mengatakan, pihaknya telah memeriksa sebanyak 16 orang saksi dalam peristiwa tersebut.

"16 orang saksi yang diperiksa yakni, MH, EN, ES, RP, FT, SH, IBH, TFH, AH, RN, GH, MH, B, NH, RH, dan GH," ujarnya.

Pihaknya berharap dengan adanya pemeriksaan dan keterangan dari para saksi dan bukti petunjuk serta hasil olah TKP, penyidik nantinya dapat melaksanakan gelar untuk penetapan tersangka.

Sebelumnya, seorang warga, Andreas Fransiskus Hutasoit (26 ) tewas kena tikam setelah diduga dianiaya dan diserang oleh sekelompok orang di salah satu Warung Tuak di Desa Siborongborong I, Kecamatan Siborongborong, Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Minggu malam, (5/3) sekira pukul 21.00 WIB.

Selain menewaskan Andreas Fransiskus Hutasoit, akibat penganiayaan dan penyerangan itu juga mengakibatkan 2 orang lain, Candro Lubis (26) dan Goklas Hutasoit (27) mengalami luka-luka.

(CAN/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi