Sambut Bulan Suci Ramadan Warga Ikpos Sibuhuan Gelar Pengajian

Sambut Bulan Suci Ramadan Warga Ikpos Sibuhuan Gelar Pengajian
Peringatan penyambutan bulan suci Ramadan Lingkungan VI Ikpos Sibuhuan (Analisadaily/Atas Siregar)

Analisadaily.com, Sibuhuan - Menyambut bulan suci Ramadan, masyarakat Lingkungan VI Ikpos, Kelurahan Pasar Sibuhuan, Kecamatan Barumun, Kabupaten Padanglawas, menggelar peringatan Isra' Miraj Nabi Muhammad SAW sekaligus pengajian penyambutan bulan suci Ramadan 1444 Hijriah, Sabtu (11/3) malam.

Peringatan hari besar umat Islam itu digelar dipelataran Masjid Nurul Ikhlas Ikpos, dengan menghadirkan Ustadz Riswan Batubara dari Pondok Pesanteren Purba Baru Mandailing Natal.

Ketua BKM Nurul Ikhlas Ikpos Sibuhuan Putra Mahkota Hasibuan melalui Wakilnya Amir Soleh Nasution, mengatakan, .tinggal hitungan hari lagi, bulan yang sangat mulia akan datang. Untuk itu ia mengajak kaum muslimin khususnya yang berdomisili di Kelurahan Pasar Sibuhuan untuk mempersiapkan diri menyambut bulan Ramadan.

" Mari kita siapkan diri dan memanfaatkan bulan Ramadan sebagai ladang beribadah," kata Amir Soleh.

Ia juga mengajak umat Islam, untuk meramaikan Masjid Nurul Ikhlas untuk melaksanakan solat wajib dan solat Tarawih dan Witir.

Sementara ustadz Riswan Batubara dalam tausiahnya mengatakan, ada tiga hal yang harus dipersiapkan dalam.menghadapi bulan Ramadan.

" Ada tiga yang harus disiapkan menghadapi.masuknya bulan Ramadan sebagai seorang Muslim," kata Riswan.

Tiga hal itu kata Riswan, yaitu, Iman, Ilmu, dan yang ketiga adalah akhlakul karimah.

Ruswan menjelaskan, seorang Mukmin yang mukallap, harus mempersiapkan Iman saat menjalankan ibadah puasa Ramadan.

" Mempersiapkan Iman itu sangat penting, karena tujuan dan ajakan untuk berpuasa hanyalah untuk orang orang yang beriman," kata Riswan.

Sebagai orang yang beriman kata Riswan, harus menjauhi sifat hasat, iri, dan dengki. Penyakit hati ini sangat berbahaya dan dapat menggorogoti amal baik seorang mukmin

Selain Iman, persiapan Ilmu juga sangat penting. Karena dengan adanya ilmu, hal hal yang membatalkan dan makruhnya puasa bisa diketahui. " Itulah pentingnya ilmu itu dipelajari.

Dan yang terakhir kaya Riswan adalah akhlak. Aklak juga sangat penting. Karena walaupun ibadahnya bagus, ilmunya juga tinggi, tapi kalau akhlaknya tidak beres itu sama dengan sia sia.

" Untuk itu selama dalam puasa Ramadan mari kita tingkatkan akhlakul karimah," ajak Riswan.

Disela sela acara para santri Mustopawiyah Purba Baru juga menampilkan drama dan tausiah untuk mengajak kaum muslimin menyekolahka anaknya ke pendidikan Agama Islam.

(ATS/CSP)

Baca Juga

Rekomendasi