Kegiatan ceremony penerbangan perdana ini diselenggarakan di ruang tunggu boarding gate 2 Bandara Internasional Kualanamu dan dihadiri langsung Director of Commercial and Business Development PT Angkasa Pura Aviasi Kedar Deshpande, serta Direktur Niaga dan Kargo PT Citilink, Ichwan F Agus.

Kedar menyampaikan kegembiraan atas hadirnya rute baru ini yang dapat terus memenuhi kebutuhan jumlah calon jemaah umrah yang terus meningkat setiap tahunnya.

“Kami juga telah merealisasikan jalur transit internasional ke domestik. Tentunya jalur ini sangat memudahkan jemaah umrah yang akan melanjutkan penerbangannya dengan maskapai yang sama saat tiba di Bandara Kualanamu. Jalur ini bertujuan untuk memberikan kepuasan kepada penumpang dengan memudahkan perjalanan mereka dengan proses yang lebih cepat dan ringkas,” ujar Kedar.

Penyambutan pendaratan perdana disemarakkan dengan water salute, yang merupakan tradisi dalam penyambutan pesawat yang mendarat untuk pertama kalinya di sebuah bandara.

Dalam penerbangan perdananya, maskapai Citilink menggunakan pesawat Boeing A330-900 NEO dengan rute Jeddah - Kualanamu yang diikuti sebanyak 358 penumpang, dan rute Kualanamu - Jeddah akan diisi sebanyak 360 penumpang jemaah umrah.

“Tentunya kami berdoa agar seluruh jemaah umrah yang akan berangkat siang ini, senantiasa selalu dalam lindungan Allah SWT dalam menjalankan ibadah umrah. Selain itu, kami akan terus memberikan pelayanan serta kontribusi terbaik bagi para pengguna jasa bandara dari berbagai sektor,” sebutnya.

Sementara Direktur Niaga dan Kargo PT Citilink, Ichwan F Agus menyampaikan penerbangan perdana Citilink KNO-Jeddah untuk awal dibuka 7 kali dalam sebulan ini disesuaikan dengan paket jemaah umrah.

Menurut Ichwan ada beberapa hal sehingga pihak membuka rute baru ke Jeddah, pertama umat muslim Sumut sangat banyak, sehingga keinginan umrah sangat tinggi.

“Kemudian jarak Kualanamu Jeddah paling dekat wilayah barat sehingga Jemaah yang hendak umrah sangat tinggi, lalu kemudian kaki Citilink ini sudah di kenal diseluruh Indonesia serta penerbangan kami tepat waktu dan bagus maka maka juga lakukan pelayanan yang sama pada jemaah Umrah. Intinya tahap awal ini masih 7 kali sebulan, kalau nantinya peminat semakin tinggi maka akan kita lakukan evaluasi lagi bila perlu kita tambah penerbangannya," pungkasnya.

Hadir dalam acara tersebut Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah II Medan Sokhib Al Rokhman, Kabid Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sumut Zulfan Efendi, SM Citilink Kualanamu Yusrizal, Manager Gapura Citilink Irwansyah, mewakili BC Kualanamu serta undangan penting lainnya.

(KAH/RZD)