Dor, Spesialisasi Maling di SPBU Tersungkur Saat Diringkus Polisi

Dor, Spesialisasi Maling di SPBU Tersungkur Saat Diringkus Polisi
Dor, Spesialisasi Maling di SPBU Tersungkur Saat Diringkus Polisi (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Labuhanbatu - Dor! Suara letusan pistol personel Polri melumpuhkan Aldo (28) terduga pelaku kejahatan pencurian di SPBU Jalan MH Said Perdamean, Kecamatan Rantau Selatan, Kabupaten Labuhanbatu.

Mahasiswa asal Kelurahan Perdamean, Kecamatan Rantau Selatan, serta seorang rekannya berinisial, U, yang masih dalam pencarian terlibat kasus pencurian, Sabtu, 1 Februari 2025.

Korbannya, Sapreni (51), seorang petani asal Padangsidimpuan, kehilangan tas sandang berisi perhiasan emas, handphone, KTP, ATM, serta uang tunai dengan total kerugian mencapai Rp 95 juta.

Kejadian ini berlangsung saat korban tertidur di dalam mobil yang terparkir di SPBU tersebut. Saat terbangun untuk menunaikan Salat Subuh, korban menyadari tasnya telah hilang dan segera melaporkan kejadian ke Polsek Bilah Hulu.

Menerima informasi itu, Kepolisian Sektor Bilah Hulu melakukan penyelidikan. Dan, mengidentifikasi serta menemukan keberadaan Aldo yang bersembunyi di area kebun kelapa sawit milik warga.

Saat akan ditangkap, Aldo mencoba melarikan diri dan nekat melakukan perlawanan. Sehingga mengakibatkan seorang petugas terluka.

"Petugas terpaksa mengambil tindakan tegas dan terukur untuk melumpuhkan pelaku," kata Kapolres Labuhanbatu, AKBP Bernhard L Malau, melalui Kasi Humas Polres Labuhanbatu, AKP Syafrudin, Selasa (4/2) di Mapolres setempat, Jalan MH Thamrin, Rantauprapat.

Diinterogasi, pelaku mengakui telah mencuri tas korban beserta isinya, dan telah 3 kali melakukan aksi serupa di lokasi yang sama.

Setelah mendapatkan perawatan medis di RS Sri Pamela Aek Nabara, pelaku beserta barang bukti langsung dibawa ke Polsek Bilah Hulu untuk proses hukum lebih lanjut.

Barang bukti yang diamankan, uang tunai Rp 200 ribu. 1 untai kalung beserta pound 1899. 2 buah cincin bermata merah. Sebuah cincin bermata berlian. Serta beberapa dokumen penting milik korban, termasuk KTP, ATM, STNK, dan buku tabungan.

Kapolres Labuhanbatu mengapresiasi kerja cepat Polsek Bilah Hulu dalam mengungkap kasus ini.

"Kami akan terus meningkatkan patroli dan pengamanan di titik-titik rawan kriminalitas untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat," pungkasnya.

(RZD)

Baca Juga

Rekomendasi