Polisi Amankan Pelaku Pembunuhan Hakim PN Medan

Polisi Amankan Pelaku Pembunuhan Hakim PN Medan
Mobil yang dikendarai Jamaluddin telihat di dasar jurang di Dusun II Namo Bintang Desa Suka Dame, Kecamatan Kutalimbaru, Deli Serdang, Selasa (7/1) (Analisadaily/Jafar Wijaya)

Analisadaily.com, Medan – Penyelidikan kematian salah satu hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan, Jamaluddin (55) dikabarkan telah membuahkan hasil.

Humas Pengadilan Negeri (PN) Medan, Erintuah Damanik saat diwawancarai mengaku, telah mendapat laporan mengenai adanya tersangka pada kasus itu.

“Sudah ada tersangka, tapi nanti disampaikan pimpinan (kepolisian),” ucap Erintuah kepada wartawan di PN Medan, Selasa (7/1).

Dari informasi yang beredar, dalam kasus ini ada 3 orang yang ditetapkan sebagai tersangka. Satu di antaranya merupakan otak pelaku yang merupakan orang dekat Jamaluddin, sedangkan dua lainnya merupakan orang suruhan.

Namun pihak kepolisian di Sumut belum ingin memberikan keterangan terkait kasus pembunuhan ini. Padahal, pra-rekonstruksi sudah digelar di sejumlah lokasi.

Informasi yang beredar, salah seorang yang ditetapkan senagai tersangka yakni JH, istri Jamaluddin. Namun, kuasa hukumnya, Onan Purba, mengaku belum mengetahuinya.

"Sampai sekarang saya belum tahu. Terakhir kami dampingi di Polresta sampai pagi, belum ada indikasi ke sana," ucapnya.

Onan menjelaskan, pemeriksaan berlangsung dari Senin (6/1) sejak pukul 14.00 WIB sampai pukul 03.40 WIB tadi. Saat itu belum ada peningkatan status tersangka, dan kliennya tidak ditahan.

"Masih sebagai saksi, kalau jadi tersangka yah kalau memang begitulah penemuan polisi kita tidak bisa berbuat apa-apa. Sebagai pembela kita menegakkan hukum," terangnya.

Jamaluddin (55) merupakan warga Perumahan Royal Monaco Blok B No. 22 Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor. Ia ditemukan meninggal dunia di jurang areal kebun sawit milik masyarakat di Dusun II Namo Bintang Desa Suka Dame, Kecamatan Kutalimbaru, Deli Serdang, Jumat (29/11) siang.

Pada saat ditemukan korban berada di dalam mobil Toyota Land Cruiser Prado BK 77 HD dalam keadaan kaku.

Kemudian jasadnya diautopsi di RS Bhayangakara, Medan, Jumat (29/11). Jenazahnya dimakamkan di Nagan Raya, Aceh, Sabtu (30/11).

Penulis:  Jafar Wijaya
Editor:  Christison Sondang Pane

Baca Juga

Rekomendasi