Penjualan BBM di Aceh Menurun Terdampak Pandemi Covid-19

Penjualan BBM di Aceh Menurun Terdampak Pandemi Covid-19
Perwakilan Pertamina MOR I menyerahkan santunan kepada 152 anak yatim dan duafa di wilayah Aceh (Analisadaily/Muhammad Saman)

Analisadaily.com, Banda Aceh - Hingga memasuki pekan ketiga bulan suci Ramadan 1441 Hijriah, tercatat masih terjadi penurunan penjualan bahan bakar minyak (BBM) di Provinsi Aceh sebagai dampak pandemi Coronavirus Disease (Covid-19).

Kendati demikian, Pertamina berkomitmen tetap beroperasi penuh. Dan terus berupaya meningkatkan layanan pada masyarakat.

Untuk wilayah Aceh, hingga saat ini konsumsi rerata harian BBM jenis Gasoline (Premium, Pertalite dan Pertamax Series) mengalami penurunan mencapai 23 persen. Setara dengan 1,42 juta liter per hari, dibanding rerata harian normal sebesar 1,85 juta liter per hari.

Sedangkan untuk Gasoil (Bio Solar dan Dex Series), terjadi penurunan penyaluran sebesar 25 persen. Realisasi setara 766 ribu liter per hari, dibanding rerata konsumsi harian normal sekitar 1,1 juta liter per hari.

"Meski penjualan menurun terdampak pandemi Covid-19, kami pastikan stok BBM aman dan mencukupi," ujar Unit Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I Sumbagut, M. Roby Hervindo, Kamis (14/5).

Ia menjelaskan, stok BBM yang tersedia saat ini mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Aceh hingga 24 hari ke depan. Operasional fuel terminal dan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) pun berjalan penuh.

Sementara itu, kegiatan berbagi terus dilakukan oleh Pertamina, meski dari sisi penjualan BBM terus terjadi penurunan di Aceh saat ini.

Setelah meluncurkan berbagai program cashback, Pertamina MOR I kembali menggelar program berbagi takjil gratis di SPBU selama bulan Ramadan 2020.

"Kami menyiapkan sekitar Rp 228 juta untuk pembagian takjil, yang disebar kepada konsumen di 88 SPBU Provinsi Aceh. Takjil bagi pelanggan SPBU itu dibagikan selama 24 hari sejak tanggal 30 April hingga 23 Mei 2020 mendatang," jelas Roby.

Selain itu, di bulan Ramadan penuh berkah ini Pertamina memberikan santunan senilai Rp 30,4 juta kepada 152 anak yatim dan duafa di wilayah Aceh.

Kegiatan yang dilakukan pada Sabtu (9/5) kemarin, merupakan kegiatan tahunan. Sebagai rangkaian kegiatan Khatam Al-Quran dan santunan Anak Yatim yang dilakukan oleh Pertamina serentak di beberapa provinsi.

Ada yang berbeda pada kegiatan kali ini, mengingat saat ini juga sedang berlangsung pandemi Covid-19 di Indonesia.

"Santunan diserahkan langsung kepada 111 anak dengan mendatangi rumah mereka. Dan sebagian diserahkan kepada 41 anak lainnya di Pondok Yatim Tahfizh Quran An-Nur, Lung Bata. Tentunya dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan pencegahan Covid-19," jelas Roby.

(MHD/EAL)

Baca Juga

Rekomendasi