Setelah disingkirkan Dinamo Zagreb dari Liga Europa, Tottenham harus finis di empat besar Liga Premier Inggris agar bisa berkompetisi di Liga Champions musim 2021/22.

Kondisi ini membuat posisi Mourinho terancam. Jika gagal membawa timnya finis di empat besar, dia bisa kehilangan pekerjaannya.

Menurut laporan SportsMole, Sabtu (20/3), melewatkan Liga Champions akan memberi tekanan signifikan pada keuangan Spurs, terutama akibat pandemi virus corona.

Saat ini Spurs masih menduduki peringkat delapan di Liga Premier, selisih enam poin dari Chelsea yang berada di urutan keempat.

Sejak ditunjuk sebagai pelatih Tottenham bulan November 2019, Mourinho memiliki catatan menang 43 kali, seri 17 kali dan kalah 22 kali dari 82 pertandingan.

(EAL)