Positif Covid-19 di Kota Medan Menurun, Masyarakat Harus Tetap Disiplin Prokes

Positif Covid-19 di Kota Medan Menurun, Masyarakat Harus Tetap Disiplin Prokes
Wali Kota Medan, Bobby Nasution (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Medan - Wali Kota Medan, Bobby Nasution, ikut mengecek gedung Madinah Al Munawwarah Asrama Haji Medan di Jalan AH Nasution yang dijadikan tempat Isolasi Terpadu (Isoter) penanggulangan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara, Selasa (10/8).

Tampak Bobby Nasution mendampingi Gubsu Edy Rahmayadi meresmikan Asrama Haji sebagai lokasi Isoter di Sumut di bawah manajemen RS Adam Malik.

Bobby juga ikut melihat-lihat ruangan di dalam gedung dan menyaksikan dari jauh pasien yang dihantar ke lokasi Isoter.

Sama seperti Isoter yang ada di Kota Medan, di sana diperuntukkan untuk pasien yang tanpa gejala. Juga untuk pasien yang sudah bergejala ringan atau masa penyembuhan dari rumah sakit. Masyarakat yang kedapatan langgar Prokes kemudian dites dan positif juga ditempatkan di gedung Isoter.

Kepada awak media, menantu Presiden Jokowi itu menjelaskan, saat ini angka harian penderita Covid-19 di Kota Medan cenderung menurun. Namun begitu, masyarakat diminta agar tetap disiplin menerapkan Protokol Kesehatan.

Terlebih di 5 kecamatan yang saat ini banyak penyintas Covid-19 dan isolasi lingkungan.

"Di sana kita sekat benar-benar. Dipantau terus, namun dipilah juga masyarakat yang mencari rezeki. Semua harus taat Prokes kalau banyak pelanggaran nanti bisa kita sekat semua lagi. Saya harapkan dan doa bersama agar penyintas Covid-19 terus menurun," kata Bobby.

Untuk langkah pencegahan dan penanggulangan Covid-19, Bobby saat ini memerintahkan hingga ke lingkungan agar benar-benar bekerja. Termasuk pendataan vaksinasi, Bobby tugaskan para Kepling untuk mendata warganya.

"Harus ada datanya, warga yang sudah vaksin atau belum itu kepling harus tahu ya. Pemetaan hingga lingkup terkecil ini terus kita lakukan," lanjut Alumni Magister IPB Bogor itu.

"Hari ini positif turun di bawah 400 kasus, kita doakan dan usahakan agar terus turun ya," pungkas Bobby.

Isoter di Asrama Haji tersebut terbuka untuk seluruh masyarakat dengan kapasitas 400 bed. Jika ada warga yang alami gejala ringan atau tanpa gejala bisa langsung datang ke lokasi Isoter Asrama Haji.

Kata Gubsu, perawatan di Isoter Asrama Haji gratis tanpa biaya apapun. Makan, obat dan vitamin juga ditanggung atau diberikan gratis.

"Tapi harus ikuti syarat aturan di sini. Kapan saatnya olahraga karena nanti disediakan fasilitas olahraga. Kapan istirahat harus taat aturan. Pakaian juga harus sopan supaya gak jadi cemooh," kata Edy.

(RZD)

Baca Juga

Rekomendasi