"Hari ini 68 siswa yang diwisuda pada tahun ini. Kami berharap, ke depan mereka yang diwisuda, dapat menimbulkan bakat dan minat, bisa membaca dan menulis Al Quran," kata Kepala Sekolah, Sri Hartati, Senin (20/6).

Di RA Nurul Burhanuddin, memiliki beraneka ragam metode pembelajaran khususnya penguatan di agama. Kata Sri bahkan dalam pembelajaran, dilakukan dengan guru-guru profesional, dengan metode yang mudah dipahami para siswa.

"Jadi di sini pembelajaran tetap melihat bagaimana kondisi anak, apa yang diminatinya. Lalu bagaimana menerapkan pembelajaran yang ia senangi, sehingga timbul rasa mintat dan bakatnya," ucapnya.

Dalam wisuda tahun ajaran 2021/2022, terlihat anak-anak antusias mengikuti kegiatan tersebut. Dalam wisuda itu juga, anak-anak menampilkan bacaan lantunan ayat-ayat suci Al Quran. Tak hanya itu, bahkan anak-anak RA menampilkan tarian daerah yang menambah keseruan dalam acara wisuda tahun ini.

Ketua Yayasan Ar-Rasyid, Sudarno mengatakan pihaknya terus berupaya memotivasi, mendorong dan menumbuhkan bakat anak-anak.

"Dan ini dituangkan dengan kegiatan ini. Jadi pada tahun ini jauh lebih bagus dari tahun sebelumnya," kata dia.

Sudarno berharap, ke depannya agar para guru juga mengikuti perkembangan zaman, apalagi saat ini era digitalisasi.

"Saya harapkan ke depan para guru juga mengupdate atau mengikuti perkembangan teknologi. Apalagi teknologi diterapkan dalam menumbuhkan bakat dan minat anak, itu saya rasa sangat baik," harapnya.

(JW/CSP)