Kopi Karo Jadi Top Potensial Sumut

Kopi Karo Jadi Top Potensial Sumut
Festival Kopi Karo di Losd Desa, Sabtu (29/10) (Analisadaily/Istimewa)

Analisadaily.com, Karo - Kopi harus menjadi prodak unggulan di Kabupaten Karo, karena komoditas kopi memiliki potensi besar di pasar nasional dan internasional. Pemerintah punya peran besar untuk perkembangan kopi Karo.

Demikian disampaikan Budiman Sembiring, praktisi kopi, Sabtu (29/10) saat Festival Kopi Karo 2022 di Desa Juma Raja, Kecamatan Merdeka. Ia juga menyakinkan petani bahwa komoditas kopi bisa menyejahterakan petani.

“Harga gabah kopi saat ini Rp 41.000 per Kilogram, menunjukan komuditas kopi punya potensi menyejahterakan petani, namun disayangkan nasib tanaman kopi tidak sebaik harganya,” ucapnya.

Disebutkan Budiman, petani Karo kini sudah mengalihfungsikan tanaman kopi ke tanaman lain seperti wortel. Data tahun 2021, luas tanaman kopi 900 hektare sudah dialihfungsikan.

“Tahun 2022 ini, tanaman kopi hanya tersentralisasi ke lima kecamatan, yaitu Munthe, Tiga Panah, Simpang Empat, dan Payung,” sebutnya.

Sebelumnya, tanaman kopi tersentralisasi pada 9 kecamatan dari 17 kecamatan di Kabupaten Karo, dengan luas tanaman 8.500 hektare.

“Sekarang tanaman kopi di kisaran 6.000 hektare-an, data merujuk penurunan produksi kopi capai 30 persen lebih,” kata Budiman.

Elfran Surbakti, Ketua Koperasi Kopi Karo, menyampaikan, selayaknya UMKM dibina, khususnya UMKM Kopi Karo, karena berpotensi di pasaran.

“Komoditas kopi harus duduk sebagai sektor unggulan untuk kemajuan ekonomi daerah. Khusus di Kabupaten Karo, komoditas kopi Karo kini sudah menembus pasar Sumut, potensial dinaikan ke pasar domestik, bahkan ekspor,” harapannya.

Kopi Karo sudah masuk ke pelosok wilayah Sumut, Sumsel, Jawa, Amerika. Sebab itu, masalah kualitas, kuantitas, dan keberlanjutan produksi tidak dikhawatirkan lagi.

“Karenanya, masalah hilir hulu kopi Karo harus menjadi pekerjaan rumah Pemkab Karo. “Festival Kopi Karo digelar menjadi event rutin UMKM Kopi Desa Juma Raja, doanya kopi Karo bisa jadi top produk potensialnya Sumut,” tandasnya.

(DIK/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi