Longsor di Natuna, Petugas Kembali Temukan 2 Jenazah

Longsor di Natuna, Petugas Kembali Temukan 2 Jenazah
Tim Search and Rescue gabungan sedang menaikkan jenazah korban tanah longsor ke ambulans di Desa Pangkalan, Serasan, Natuna, Kepulauan Riau, Ahad (12/3). (ANTARA/HO-Kodam I/BB)

Analisadaily.com, Natuna - Tim Search and Rescue (SAR) gabungan kembali menemukan dua jenazah korban bencana tanah longsor di Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.

"Ya, dua jasad lagi ditemukan Tim SAR kemarin," ucap Pangdam I Bukit Barisan, Mayjen TNI Achmad Daniel Chardin dilansir dari Antara, Senin (13/3).

Kedua jenazah itu, masing-masing berjenis kelamin laki-laki dan perempuan yang langsung dilakukan proses identifikasi. Pria atas nama Rendra (15), dan wanita bernama Ken Wahyu Rantri (27), yang keduanya warga Desa Pangkalan.

"Dua jenazah itu, merupakan korban di hari ketujuh pencarian korban yang sebelumnya dinyatakan hilang," kata Achmad.

Pangdam I/BB juga mengungkapkan hingga akhir pekan lalu korban meninggal tercatat 46 orang, dan seorang jenazah di antaranya belum teridentifikasi.

Diketahui, peristiwa tanah longsor Pulau Serasan ini akibat cuaca ekstrem, sehingga lereng perbukitan longsor di Desa Pangkalan, Serasan, Natuna, Kepulauan Riau, Senin (6/3).

Jumlah pengungsi akibat bencana tanah longsor di pulau terluar ini sebanyak 1.863 orang ditampung enam titik lokasi pengungsian di Pulau Serasan, Natuna.

Tercatat di Natuna, Kepulauan Riau, hingga Senin (13/3) pukul 6.00 WIB, ditemukan 46 jenazah, dan delapan warga Desa Pangkalan masih dinyatakan hilang.

"Kalau korban luka berat empat orang. Tiga orang dirawat di Pontianak, Kalimantan Barat dan satu orang di Ranai, Natuna," ucap Achmad.

(CSP)

Baca Juga

Rekomendasi