Kendaraan roda empat melalui jalan lintas Sembahe-Sibolangit pada Senin (2/12) paska longsor. (Analisadaily/Alex Ginting)
Analisadaily.com, Sibolangit - Hari pertama jalan lintas Sembahe-Sibolangit dibuka paska longsor berlangsung lancar, namun relatif sepi. Pembukaan jalan atas kesepakatan bersama pihak BBPJN, Dirlantas Poldasu, Dinas Perhubungan dan BPBD Sumut.
"Kita pantau sejak tadi pagi sampai siang ini, arus lalu lintas relatif aman dan belum padat kendaraan melintas. Mungkin masih takut atau masih trauma melihat kejadian longsor yang begitu besar belum pernah terjadi. Tadi pagi kepala balai juga langsung meninjau lokasi dan tidak ada masalah," jelas PPK PJN wilayah IV, Risky, Senin (2/12).
Risky juga mengingatkan, masyarakat tetap waspada. Bila hujan atau malam, tidak usah dulu melintas. Penanganan longsor masih tetap berlanjut. Pengguna jalan juga dihimbau untuk tetap menjaga disiplin berkenderaan.
"Jangan ugal-ugalan. Kalau sempat macet dan longsor terjadi, hal ini tidak bisa kita atasi secara cepat," tambah Risky.
Total korban jiwa akibat longsor tersebut 10 orang. Adapun identitas 10 korban yakni Dimas Nansyah Putra Solin (18), Jessica Adriani Hutapea (20), Martin Sinulingga (57), Lauriensius Sihombing (20), Rosmita Tarigan (46), Hardiansyah (33), Yohana Tuti Sihotang (22), Marta Damayanti Sinaga (23) Anggya Dirgantara Sinaga (21), dan Tengku Riski (31).
(ALEX/CSP)
