Striker berusia 27 tahun itu mendapat kabar mengenai tewasnya Bryant saat turun minum dalam laga tersebut.

Setelah mencetak gol kedua untuk PSG melalui titik penalti, Neymar mengangkat dua tangannya. Tangan kanan menunjukkan angka dua dan tangan kiri menunjukkan angka empat, sesuai dengan nomor Kobe Bryant di Los Angeles Lakers, 24.

Setelah itu ia membungkukkan badannya dan menunjuk ke langit seolah berdoa agar legenda basket itu pergi dengan tenang.

Neymar's tribute to Kobe Bryant is beautiful ?pic.twitter.com/fXP1Q9noS0

— Goal (@goal) January 26, 2020

"Aku melihat pesan-pesan di media sosial saat jeda, aku melihat bahwa Kobe sudah meninggal," ujar Neymar usai pertandingan, dilansir dari Goal, Senin (27/1).

"Ini adalah kesedihan yang sangat besar bagi dunia olahraga, dan bagi kita semua. Tidak hanya untuk penggemar bola basket, tetapi juga untuk semua yang dia lakukan untuk olahraga," sambungnya.

"Aku kenal dia dan aku melakukan perayaan ini untuk memberikan penghormatan kepadanya. Dan aku harap dia akan beristirahat dengan tenang," tukas pemain asal Brazil itu.

Seperti diketahui, Kobe Bryant tewas dalam kecelakaan helikopter di Calabasas, California, Minggu (26/1) pagi waktu setempat.

Saat itu ia hendak pergi ke Mamba Academy, California, untuk latihan. Namun naas, helikopter Sikorsky S-76 yang ditumpanginya menabrak lereng bukit dan terbakar. Ia tewas seketika bersama delapan penumpang lainnya, termasuk putrinya, Gianna.