Cegah Kontak Fisik, Pemerintah Aceh Rancang Sistem Belanja Online

Cegah Kontak Fisik, Pemerintah Aceh Rancang Sistem Belanja Online
Kadis Komunikasi, Informatika dan Persandian Aceh, Marwan Nusuf (Analisadaily/Muhammad Saman)

Analisadaily.com, Banda Aceh - Di tengah meluasnya penyebaran wabah virus corona (Covid-19), Pemerintah Aceh mengimbau masyarakat agar disiplin menerapkan metode jaga jarak (physical distancing) satu meter. Metode ini bisa diterjemahkan dengan jaga jarak aman secara fisik.

Tren physical distancing tak hanya terjadi di ruang publik maupun perkantoran. Upaya jaga jarak untuk memutus mata rantai penularan pandemik global yang sedang terjadi tersebut juga merambah dunia perdagangan.

Sebagai langkah untuk membatasi diri dari kontak fisik secara langsung antara pedagang dan pembeli, Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian (Diskominfo) Aceh merancang sistem belanja online atau belanja dari rumah untuk kebutuhan sehari-hari.

"Pertemuan antar orang sementara ini harus dibatasi kecuali ada hal-hal yang penting. Oleh karenanya, kita coba memanfaatkan teknologi agar masyarakat Aceh dapat tetap terhubung dengan berbagai cara tanpa benar-benar berada dalam ruangan yang sama," ujar Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Aceh, Marwan Nusuf, Jumat (3/4).

Untuk itu, pihaknya juga telah menggelar pertemuan dengan Dinas Perindustrian dan Perdaganan Aceh serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Banda Aceh.

Marwan Nusuf menyebut para pembeli bisa memesan langsung kebutuhan belanjanya melalui telepon selular tanpa harus bertemu. Kualitas dagangan merupakan tanggungjawab pedagang.

"Nantinya pedagang bisa mengantar langsung atau menggunakan jasa ojek online untuk mengantar pesanannya ke rumah pembeli. Sesuai kesepakatan antara pedagang dan pembeli," jelasnya.

Sistem ini secepatnya akan dipublikasi dengan memuat lokasi pasar, nama toko, nama dan nomor telepon pedagang beserta jenis-jenis dagangannya melalui website atau media sosial milik Pemerintah Aceh dan Pemerintah Kota Banda Aceh.

"Proyek percontohannya akan diterapkan di Pasar Lambaro dan Pasar Keutapang di wilayah Kabupaten Aceh Besar," ungkapnya.

(MHD/EAL)

Baca Juga

Rekomendasi