Ketua Masyarakat Tionghoa Kecamatan Stabat Toni Wijaya, menyerahkan bantuan APD kepada salah satu Puskesmas. (Analisadaily/Hery Putra Ginting)
Analisadaily.com, Stabat - Puskesmas di Kabupaten Langkat, menerima bantuan Alat Pelindung Diri (APD) dari Masyarakat Tionghoa, Kecamatan Stabat.
Ketua Masyarakat Tionghoa Kecamatan Stabat Toni Wijaya menjelaskan, bantuan itu berupa pakaian hazmat 160 pcs, sarung tangan latex 16 kotak, masker disposbale 32 bungkus, face shield 96 pcs, masker non medis 160 pcs dan hand soap 16 jeriken.
“Bantuan diserahkan kepada pimpinan puskesmas ataupun perwakilan. Saya harap nantinya bisa dimanfaatkan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona, kata Tony.
"Ini juga sebagai bukti kepedulian kita terhadap kesehatan dan upaya pertolongan untuk puskesmas yang menolong warga," sambungnya.
Pihaknya juga akan terus berupaya untuk memberikan bantuan bagi puskesmas lainnya yang ada sehingga bisa memiliki APD dan kelengkapan lainnya.
Berikut puskesmas yang mendapatkan bantuan di antaranya Puskesmas Bukit Lawang, Puskesmas Bahorok, Puskesmas Tanjung Langkat, Puskesmas Marike, Puskesmas Kuala, Puskesmas Selesai, Puskesmas Namu Ukur, dan Puskesmas Namu Terasi.
Selanjutnya, Puskesmas Sawit Seberang, Puskesmas Tanjung Selamat, Puskesmas Stabat Lama, Puskesmas Wampu, Puskesmas Secanggang, Puskesmas Pangkalan Brandan, Puskesmas Pangkalan Susu, Puskesmas Securai, Puskesmas Pantai Cermin Tanjung Pura.
Sebelumnya juga sudah dibagikan di Puskesmas Stabat, Puskesmas Karang Rejo, Puskesmas Tanjung Beringin, Puskesmas Desa Teluk, Puskesmas Hinai Kiri, Puskesmas Gebang, Puskesmas Besitang, Puskesmas Sambirejo, Puskesmas Sei Bamban dan Satgas COVID-19 Kabupaten Langkat.
Selain itu, Masyarakat Tionghoa juga mengirimkan bantuan berupa disinfektan, sabun tangan cair, pengepel lantai kepada puluhan masjid di Kota Stabat dalam rangka datangnya bulan suci Ramadhan 1441 Hijriah.
"Kita menyalurkan bantuan buat puluhan masjid yang ada di Kota Stabat dan langsung diantar agar bisa dimamfaatkan selama Ramadan ini sekaligus antisipasi virus Corona saat warga melaksanakan ibadah," ujar Tony.
Sebelumnya juga sudah membagikan 3.200 paket sembako yang terdiri dari beras, mie instant serta 6.000 masker.
dr Rodes Karo-karo mengucapkan terima kasih atas bantuan dan perhatian dari masyarakat etnis thionghoa Kecamatan Stabat.
"Ini sangat bermanfaat bagi pertolongan buat warga nantinya dalam rangka pemberantasan penyebaran virus corona di daerah ini," kata dr Rodes.
“Saya berharap agar masyarakat tetap berada di rumah, bila keluar pakailah masker, sering cuci tangan pakai sabun, tetap menjaga jarak,” harapnya.
(HPG/CSP)
