Tuding 2 Perusahaan Sebagai Penyebab Banjir, Warga Bangunrejo Unjuk Rasa

Tuding 2 Perusahaan Sebagai Penyebab Banjir, Warga Bangunrejo Unjuk Rasa
Unjuk rasa warga di depan perusahaan PT LII dan PT SSS, Rabu (24/6). (Analisadaily/Kali A Harahap)

Analisadaily.com, Tanjungmorawa - Puluhan warga Dusun IV dan Dusun V Desa Bangunrejo, Kecamatan Tanjungmorawa, unjuk rasa di depan perusahaan PT LII (Lacuercraft Industri Indonsia) dan PT SSS (Sinar Sejagat Semesta).

Puluhan warga sekitar menuding PT LII dan PT SSS yang bersebelahan menutup gorong-gorong irigasi yang berada di areal perusahaan, sehingga setiap hujan turun puluhan rumah warga tergenang air.

Kades Bangunrejo, Misno yang dimonfirmasi mengatakan, sebelumnya terjadi persilisihan tapal batas antara PT LII dengan PT SSS.

“Sesuai dengan putusan pengadilan, PT SSS bisa menutup lahan lokasi gorong-gorong itu, karena berada di areal PT SSS,” katanya, Rabu (24/6).

Aspirasi masyarakat mendapat respons dari Dinas Lingkungan Hidup Deliserdang yang dihadiri Revan Silaen selaku Kabid Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup, Camat Tanjungmorawa, Marianto, dan Kapolsek Tanjungmorawa, AKP Sawangin Manurung, serta Kepala Desa Bangunrejo, Misno.

Selanjutnya dilakukan pertemuan antara masyarakat sekitar dengan PT LII dan PT SSS di Balai Desa Bangunrejo.

Dalam pertemuan itu, disepakati PT LII dan PT SSS bersedia memperbesar gorong-gorong saluran air yang berada di areal kedua perusahaan itu.

(KAH/RZD)

Baca Juga

Rekomendasi