Pesan Bupati dalam Peluncuran Program Banpres di Paluta

Pesan Bupati dalam Peluncuran Program Banpres di Paluta
Foto bersama usai peluncuran program BPUM di Paluta (Analisadaily/Tohong P Harahap)

Analisadaily.com, Gunungtua - Bupati Padang Lawas Utara (Paluta), Andar Amin Harahap, menghadiri sekaligus membuka peluncuran program Banpres Produktif untuk Usaha Mikro (BPUM) di Aula Kantor Bupati, Selasa (13/10).

Peluncuran program BPUM yang digelar Dinas Ketenagakerjaan Koperasi dan UMKM Kabupaten Paluta ini dihadiri Ketua DPRD Paluta Mukhlis Harahap, Kejari Paluta Andri Kurniawan, Dandim 0212/TS, Kapolsek Padang Bolak, Sekda Paluta, para kepala OPD jajaran Pemkab Paluta, Kemenag Paluta, pimpinan BRI Cabang Gunung Tua, camat beserta undangan lainnya.

Andar Amin menyambut baik program yang tentunya sangat membantu pelaku usaha mikro di tengah pandemi Covid-19.

Menurutnya program BPUM ini merupakan salah satu langkah pemerintah dalam upaya pemulihan ekonomi masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.

“Untuk itu, kepada bapak ibu yang beruntung memperoleh bantuan ini, saya mohon manfaatkan uang ini untuk hal-hal yang bersifat produktif sesuai dengan maksud dan tujuan dari program ini,” harapnya.

Andar berpesan kepada camat dan pihak terkait lainnya agar dapat membantu penyaluran dan sosialisasi program BPUM ini kepada masyarakat penerima sehingga tidak terjadi hal yang tak diharapkan.

Tak lupa, ia juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran Disnakerkop dan UKM Paluta dan BRI yang telah berkolaborasi dan bekerjasama dalam melayani dan menyalurkan bantuan ini.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Koperasi Usaha Kecil Menengah Kabupaten Paluta, Siti Awan, mengatakan peluncuran program ini menindaklanjuti program nasional yang telah diluncurkan melalui Kementerian Perindustrian.

Selain itu, program ini bertujuan untuk memudahkan pelaku usaha yang belum terakses kredit perbankan agar usahanya tetap berjalan.

“Kami sudah mengusulkan sebanyak 8.829 data pelaku usaha kepada Dinas Koperasi dan UKM Sumut serta ke pusat tabulasi data di kementerian koperasi dan UKM,” terangnya.

Data tersebut selanjutnya akan diverifikasi oleh pihak Dinas Koperasi dan UKM Sumut serta di input ke pusat tabulasi data kementerian koperasi dan UKM apakah memenuhi persyaratan sebagai penerima bantuan dan bantuan tersebut akan disalurkan ke rekening masing-masing melalui BRI selaku mitra penyaluran BPUM.

Lanjutnya, untuk saat ini pihaknya sudah kembali mengajukan dan menginput sebanyak 2.000 data pelaku UMKM ke pihak Provinsi dan kementerian untuk penambahan penerima bantuan di Paluta.

Asisten Manager Pemasaran Mikro (AMPM) BRI Cabang Sibuhuan Damai Syahrizal Ritonga didampingi Kepala Unit BRI Gunung Tua Umar Siddiq Lubis mengatakan bantuan ini bersifat hibah dan bukan pinjaman.

Oleh sebab itu, pada kesempatan tersebut ia berpesan kepada para pelaku usaha mikro terkhusus yang menerima bantuan program ini agar benar-benar dapat memanfaatkan dana yang diberikan sebagai modal usaha dan mengembangkan usaha yang bersifat produktif.

Sehingga nantinya dapat bertahan dan keluar dari masa sulit seperti sekarang ini, dengan tujuan untuk mengurangi resiko sosial yang terjadi di masyarakat dan meningkatkan daya beli masyarakat.

Terpisah, salah satu masyarakat penerima bantuan Ade Elpita Harahap warga Kelurahan Pasar Gunung Tua, Kecamatan Padang Bolak yang merupakan pedagang kaki lima dipasar Gunungtua mengucapkan terima kasih kepada pemerintah atas distribusi manfaat BPUM ini yang akan dia gunakan sebagai penambahan modal usaha.

(ONG/EAL)

Baca Juga

Rekomendasi